Liputan6.com, Jakarta Klub raksasa LaLiga Barcelona terpaksa berburu pelatih baru di akhir musim. Hal ini menyusul pengumuman pengunduran diri Xavi Hernandez dari kursi kepelatihan Blaugrana baru-baru ini.
Seperti diketahui, juru taktik berusia 44 tahun itu sebenarnya baru ditunjuk menjadi manajer tim raksasa Catalan itu pada November 2021. Ia didaulat menjadi suksesor Ronaldo Koeman dan sudah mengantarkan Barca memenangi total 76 pertandingan sejak kedatangannya di Camp Nou.
Xavi pun berperan penting dalam membantu Blaugrana meraih gelar juara LaLiga 2022/2023. Atas racikannya tersebut, Barca mampu finis di puncak klasemen akhir dengan selisih 10 poin dari rival sengitnya, Real Madrid.
Sayangnya, Barcelona tak mampu berbuat banyak di Liga Champions musim lalu. Pasukan Xavi hanya finis di peringkat ke-3 Grup C, tertinggal dari Bayern Munich dan Inter Milan di fase penyisihan.