Jakarta (ANTARA) – Pelatih ganda putri Indonesia Eng Hian berharap pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia bisa mempertahankan tren positif yang mereka catat di French Open, pada turnamen All England Open 2024, 12-17 Maret.Perkembangan di Prancis cukup bagus, saya berharap tren ini terus dibawa ke All England dan bisa menyusul hasilnya, kata Eng Hian, dikutip dari keterangan resmi PP PBSI, Selasa.
Apri/Fadia yang baru kembali ke arena kompetisi di Paris pekan lalu, usai istirahat dari cedera, Eng Hian sudah menunjukkan penampilan kompetitif saat mengalahkan unggulan ketiga asal Korea Selatan Kim So Yeong/Kong Hee Yong dan menjalani laga ketat melawan Li Wen Mei/Lu Xuan Xuan dari Tiongkok.
“Saya melihat performa Apri saat latihan dan pertandingan kemarin di French Open jauh berbeda, bahkan jauh lebih baik di pertandingan tersebut. “Inilah poin yang kita cari pertama kali dalam tur Eropa,” kata Eng Hian.
Baca juga: Apri/Fadia: Tak mudah kembali ke performa terbaik pasca cedera
Oleh karena itu, para pelatih kini lebih mengutamakan kembalinya performa maksimal Apri/Fadia terlebih dahulu dibandingkan membicarakan hasil.
Saya tidak mau bicara terlalu banyak soal hasil, tapi bagaimana mengembalikan performa Apri/Fadia, terutama Apri pasca cedera, kata Eng Hian.
“Karena yang tersulit adalah mengembalikan keberanian dan kepercayaan diri untuk melangkah maju, beraktivitas seperti sebelum cedera,” imbuhnya.