Usai Asian Games, Eko Yuli dan Ricko bertanding di Paris 2024

Selepas Asian Games, Eko Yuli dan Ricko bersaing untuk Paris 2024

Pelatih tim angkat besi Indonesia Dirja Wihardja mengatakan Eko dan Ricko harus saling bersaing karena hanya ada satu tiket dari setiap kelas angkat besi yang bertanding di Olimpiade.

Baca juga: Lifter Eko Yuli gagal membawa pulang medali kelas 67kg di Asian Games
Baca juga: Telapak Tangan Berdarah Jadi Kendala Ricko Angkat Barbel di Kelas 61Kg

Sementara itu, masih ada tiga sisa kejuaraan kualifikasi Olimpiade yang diikuti tim Indonesia, yakni di Qatar pada akhir Desember, Uzbekistan pada Februari, dan Thailand pada April tahun depan.

Sedangkan Ricko bersaing dengan Eko, kata Dirja. Siapa pun yang memiliki total angkatan lebih tinggi di antara kedua pengangkat tersebut akan dikirim ke Paris.

“Total angkatan yang diangkat Eko adalah 300kg, sedangkan Ricko berada di peringkat enam dunia dalam starting list-nya.

Penentuan akhir pada bulan April di Phuket, Thailand, kata Dirja.

Sang pelatih pun mengungkapkan, posisi Eko saat ini berada di peringkat ketiga di bawah lifter China Li Fabin dan lifter Italia Sergio Massidda.

Wartawan: A059
Redaktur: Teguh Handoko
HAK CIPTA © ANTARA 2023

1 Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *