Jakarta (ANTARA) – Kompetisi Turnamen Mandiri Indonesia 3×3 yang menghadirkan persaingan semakin sengit antar tim finalis telah usai dan melahirkan empat juara pada kategori putra dan putri U-18 dan U-23.Direktur PT Supersport Sensation (SSS) International Azwan Karim selaku penyelenggara mengaku puas dengan terselenggaranya turnamen Mandiri Indonesia 3×3 edisi kedua ini karena persaingan antar tim semakin ketat.
“Persaingan berlangsung seru sejak Grand Final pertama karena mempertemukan tim-tim terbaik dari masing-masing provinsi. Penonton dari masing-masing tim pun berdatangan. Tahun kedua ini perhatian penonton semakin baik, kata Azwan seperti dikutip dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Aksi para pebasket muda di lapangan mencuri perhatian pengunjung dan penonton yang datang ke Mall Cilandak Town Square sebagai tempatnya.
Azwan mengatakan, kualitas pemainnya lebih baik dibandingkan kompetisi tahun sebelumnya. Ia bahkan berencana menambah kategori usia yang bisa mengikuti kompetisi tersebut.
“Awal yang baik dari ekosistem ini membuat kami berencana menambah kategori kelompok umur untuk bertanding di sini tahun depan. Kalau saat ini U-18 dan U-23, ke depannya kami berencana juga memainkan U-16. “Sehingga euforia 3X3 bisa lebih dirasakan lagi di Indonesia,” lanjut Azwan.
Baca juga: Satria Muda Juara Seri IBL 3×3 di Jogja
Pada babak grand final kali ini pemenang kategori putri U-18 adalah klub Olifant. Mereka meraih kemenangan setelah mengalahkan GMC B di laga puncak dengan skor 14-9.
Kemudian untuk kategori U-18 putra, GMC keluar sebagai juara setelah berhasil mengalahkan perlawanan Gorillaz A dengan skor 16-14.