TA Kemenpora mengatakan, pihaknya menjalin komunikasi intens dengan Ragnar Oratmangoen

Tenaga Ahli Kemenpora nilai penyebutan pemain naturalisasi tak relevan

Jakarta (ANTARA) – Pakar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) bidang Diaspora dan Kepemudaan, Hamdan Hamidan mengungkapkan, dirinya tengah intens berkomunikasi dengan pemain keturunan Indonesia, Ragnar Oratmangoen.Soal itu (proses naturalisasi Maarten dan Tom) boleh tanya ke PSSI, tapi yang dikirim ke Kemenpora (komunikasi informal) itu Ragnar Oratmangoen. Tadi saya bilang, Juni dia DM (kirim pesan) ngobrol, Saya bilang iya, saya di PSSI tidak, kewenangan naturalisasi ada di federasi, tapi saya apresiasi bapak ibu mau mempertahankan tanah leluhur, kata Hamdan Hamidan di Gedung Kemenpora, Jakarta, Kamis.

Hamdan Hamidan menjelaskan, Ragnar Oratmangoen yang pertama kali berkomunikasi dengan Kemenpora dan menyatakan ketertarikannya untuk berseragam Merah Putih karena melihat timnas Indonesia semakin berkembang.

“Dia menghubungi kami dulu, menjelaskan bahwa dia melihat timnas Indonesia sedang berkembang. Jadi, dia tertarik membela (timnas),” kata Hamdan Hamidan.

Ragnar Oratmangoen adalah striker sayap untuk klub Liga Belanda atau Eredivisie Fortuna Sittard. Oratmangoen memiliki darah Indonesia dari ayahnya yang berasal dari Tanimbar, Maluku.

Pemain berusia 25 tahun itu juga bisa menempati sejumlah posisi, termasuk penyerang tengah dan gelandang serang. Ragnar Oratmangoen telah dipastikan oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir untuk menjalani proses naturalisasi guna membela timnas Indonesia dalam waktu dekat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *