Bintang Polandia itu mendominasi servisnya, dan menarik Pegula ke seluruh lapangan dengan pukulan groundstroke yang membuat lawannya gagal.
Pegula juga kesulitan dalam melakukan servis, dipatahkan sebanyak lima kali dan melakukan 23 kesalahan sendiri dibandingkan enam kesalahan yang dilakukan Swiatek.
Swiatek mengambil kendali permainan dan mematahkan servis Pegula pada game keempat untuk menyamakan kedudukan 3-1 sebelum menahan dan mematahkan servis lagi untuk memimpin 5-1.
Meski beberapa kali Pegula bangkit, Swiatek dengan cepat mengembalikannya ke deuce lalu beralih ke match point hingga akhirnya meraih kemenangan dan gelar juara.
Baca juga: Sabalenka melaju ke perempat final AS Terbuka, Swiatek dan Jabeur tertahan
Wartawan : Arnidhya Nur Zhafira
Redaktur: Teguh Handoko
HAK CIPTA © ANTARA 2023