Di sisi lain, MotoGP Qatar juga menjadi salah satu dari tiga balapan terakhir musim ini, sebelum akhir musim ditentukan di MotoGP Valencia, satu pekan setelahnya.
Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) masih menduduki puncak klasemen dengan total 412 poin, sedangkan pesaing terberatnya musim ini, Martin (Prima Pramac) hanya tertinggal 14 poin dari Bagnaia.
Bagnaia berpotensi memperbesar keunggulannya jika berhasil meraih kemenangan atau naik podium pada Sprint dan balapan utama di Lusail, akhir pekan depan.
Sementara itu, Martin yang nyaris memuncaki klasemen musim ini juga berpeluang besar menghalangi Bagnaia mempertahankan gelar juara dunia.
Tak hanya itu, rekan setim Bagnaia, Bastianini yang baru kembali menampilkan performa terbaiknya dengan menjuarai MotoGP Malaysia akhir pekan lalu, juga bisa memberikan kejutan dan drama lain sehingga perebutan poin antara pembalap pabrikan dan satelit Ducati semakin panas dan ketat. . .
Baca juga: Bastianini: Kemenangan di Malaysia Tingkatkan Rasa Percaya Diri
Wartawan : Arnidhya Nur Zhafira
Redaktur: Teguh Handoko
HAK CIPTA © ANTARA 2023