Simulator balap semakin banyak diminati oleh pembalap virtual dan profesional

Racing simulator semakin dilirik pembalap virtual dan profesional

Penting untuk diingat bahwa pemilihan metode pembelajaran juga bergantung pada tujuan individu.

Bagi seseorang yang ingin belajar menjadi pembalap, simulator bisa menjadi pilihan yang lebih menarik dengan biaya yang relatif murah dan potensi pembelajaran yang mendalam.

Namun, lain halnya dengan berkendara sehari-hari di jalan raya. Menurut Raira, pembelajaran langsung masih menjadi pilihan yang lebih relevan, meski perbedaan peraturan lalu lintas di setiap negara dapat menjadi tantangan.

“Misalnya mau nyetir mobil biasa, kita juga punya aplikasinya yaitu city simulator. Tapi karena peraturan lalu lintas di Indonesia berbeda, sepertinya kalau mau belajar mobil lebih baik belajar saja. langsung,” jelas Raira.

Reporter: Putri Hanifa
Redaksi: Aditya Eko Sigit Wicaksono
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *