Prosper menilai tim basket Indonesia membutuhkan pemain senior lainnya

Prosper nilai tim basket Indonesia perlu pemain senior lain

Jakarta (ANTARA) – Indonesia membutuhkan pemain senior seperti Abraham Damar Grahita dan Andakara Prastawa Dhyaksa pada kualifikasi Piala FIBA ​​Asia 2025 setelah kalah telak 51-106 pada laga kedua Grup A melawan Australia di Indonesia Arena, Jakarta, Minggu. , kata pemain bola basket Lester Prosper .Kekalahan yang membuat Indonesia berada di posisi terbawah klasemen merupakan kekalahan kedua setelah kalah 56-73 dari Thailand tiga hari sebelumnya.

Pada dua laga tersebut, pelatih Milos Pejic memilih mengandalkan mayoritas pemain muda seperti Ali Bagir, Julian Chalias, Daniel Salamena, dan Hendrick Xavi Yonga.

Saya kira sangat perlu (membutuhkan pemain senior lainnya), kata Prosper usai pertandingan kepada ANTARA di Indonesia Arena, Minggu.

Prosper tak memungkiri kekalahan telak tersebut disebabkan kurangnya chemistry dalam tim yang baru bersatu dalam waktu singkat.

Baca juga: Indonesia masih belum meraih kemenangan di Kualifikasi Piala FIBA ​​Asia 2025

“Ya, kita hanya punya waktu sekitar 10 hari. Jadi chemistrynya, tidak seperti saat kita empat bulan bersama. Menurutku tidak ada masalah. Menurutku kita sudah belajar,” kata Prosper.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *