Pelatih RANS melakukan sejumlah perubahan untuk beradaptasi dengan situasi

Jakarta (ANTARA) – Pelatih RANS Nusantara Eduardo Almeida mengaku harus melakukan sejumlah perubahan jelang laga Liga 1 melawan Dewa United pada Selasa (27/2), untuk beradaptasi dengan situasi.Situasi yang dimaksud Almeida adalah sejumlah kartu merah yang merugikan timnya, yang mereka terima pada laga sebelumnya saat kalah 2-3 dari Arema FC, 22 Februari lalu.

“Kami juga harus ganti karena kiper (Hilman Syah) mendapat kartu merah, Kiko (Francisco Perreira Carneiro) mendapat kartu merah, (Mitsuru) Maruoka akumulasi kartu. Jadi kami harus melakukan beberapa perubahan, bukan hanya karena hasil itu, tapi lebih untuk pertandingan besok mengenai siapa saja pemain yang tersedia, kata Almeida dalam jumpa pers jelang laga, Senin.

Almeida menilai Dewa masih menjadi lawan tangguh meski sudah lama tidak meraih kemenangan. Kemenangan terakhir Dewa terjadi pada 17 Desember saat mengalahkan Persis Solo dengan kemenangan 2-1.

Baca juga: Riekerink Berharap Dewa Mulai Menang di Jamu RANS

“Tentu saja di lapangan, kami harus mencoba segalanya untuk mendapatkan poin. “Saya rasa kualitas tim Dewa masih ada, jadi kita tahu besok akan menjadi pertandingan yang sulit karena seperti yang Anda katakan, mereka hanya meraih satu kemenangan dalam beberapa pertandingan,” ujar pria asal Portugal itu.

“Jadi dengan bermain di kandang sendiri, mereka juga ingin seperti kami. “Saya berharap besok akan ada pertandingan yang bagus untuk kedua tim, dan kemenangan terbaik, dan tentunya semoga Rans yang menang,” tambah Almeida.