“Pertandingannya sangat kompleks tapi kami memainkan pertandingan besar, para pemain tidak menyia-nyiakan usaha apa pun. “Sekarang kami punya satu langkah terakhir lagi untuk mempertahankan gelar kami,” kata Lopez.
Membawa Maroon ke final Piala Asia dua kali berturut-turut, Lopez tak lupa memberikan penghormatan kepada dua pendahulunya di kursi kepelatihan, yakni Felix Sanchez dan Carlos Quieroz.
“Ya, saya mengambil alih tim beberapa waktu lalu, tapi satu hal yang sangat membantu saya adalah saya sudah mengenal para pemain dengan baik. “Saya sangat menghormati semua rekan saya, saya menghormati Carlos dan Felix yang ada di sini sebelum saya dan melakukan pekerjaan luar biasa,” kata Lopez.
“Saya mengambil alih jabatan (pelatih Qatar) pada 24 Desember 2023. Saya mempunyai filosofi dan cara saya sendiri tetapi saya tidak bisa mengatakan ini adalah kesuksesan saya sendiri, saya hanyalah seseorang yang mencoba menerapkan cara saya bersama para pemain untuk mencapai prestasi. hasil terbaik,” tutupnya.
Baca juga: Ghalenoei menyesalkan kegagalan Iran memanfaatkan peluang melawan Qatar
Wartawan : Zaro Ezza Syachniar
Redaktur: Hernawan Wahyudono
Hak Cipta © ANTARA 2024