Pelatih Arema mengaku banyak belajar saat timnya kalah melawan Persebaya

Surabaya (ANTARA) – Pelatih Arema FC Fernando Valente mengaku banyak belajar dari hasil kekalahan timnya melawan Persebaya, dan berusaha membuat timnya menjadi lebih baik lagi.“Saya tahu ini pertandingan yang sulit dan saya juga tahu potensi Persebaya, terkadang kita butuh pertandingan seperti ini untuk kita pelajari,” ujarnya dalam jumpa pers usai laga melawan Persebaya di Stadion GBT Surabaya, Sabtu.

Fernando menjelaskan, kini dirinya sudah mengetahui kualitas yang dimiliki timnya, terutama para pemain muda yang tak punya banyak waktu terbang.

Saya sudah melihat kualitas pemainnya, jadi saya tahu bedanya dengan pemain Persebaya, ujarnya.

Baca juga: Pelatih Arema FC Ungkap Segala Idenya Saat Hadapi Persebaya

Menurutnya, pemain muda Arema FC membutuhkan pertandingan seperti melawan Persebaya agar bisa berkembang.

Selain itu, dia juga tahu apa yang harus dilakukannya ke depan agar bisa membuat tim menjadi lebih baik lagi.

“Kami bermain dengan pemain muda dengan opsi kedua, kami sudah mencoba dengan taktik organisasi permainan yang kami buat, tidak masalah kami tidak menang, tapi kami belajar dari pertandingan ini,” ujarnya.

Tak hanya itu, dari sisi pertahanan masih terdapat permasalahan yang perlu diatasi. Apalagi, sebelum pertandingan ia sudah mencoba beberapa opsi bek.

“Saya tahu ada masalah di pertahanan Arema, dan saya melakukan perubahan pada bek saat latihan sebelum pertandingan karena ada beberapa pemain yang cedera,” kata pelatih asal Portugal itu.

Ia mengaku saat ini belum bisa memperkuat lini belakang Arema FC.

“Kami butuh waktu, dua pemain muda kami masih belum berpengalaman dan melakukan kesalahan, tapi itu butuh proses,” kata ayah pemain Persebaya Ze Valente itu.