robert
Jakarta (ANTARA) – Para pemain Liga Inggris dari berbagai klub meluncurkan kampanye anti-pembajakan bertajuk “Boot Out Piracy” untuk meningkatkan kesadaran para penggemar di Indonesia akan risiko dan dampak buruk dari streaming ilegal.Kampanye yang memasuki musim keempatnya di Indonesia tahun ini menampilkan sejumlah bintang, antara lain Casemiro (Manchester United), Diogo Jota (Liverpool), Julio Enciso (Brighton & Hove Albion), Abdoulaye Doucoure (Everton), dan Taiwo Awoniyi ( Hutan Nottingham).
Dalam rangkaian video yang akan tayang di sejumlah saluran digital, para pemain akan menegaskan bahwa masyarakat yang mengakses konten Liga Inggris melalui perangkat streaming atau situs ilegal akan membuat mereka rentan terhadap berbagai serangan siber.
Hal ini dapat berujung pada penipuan dan pencurian data yang dapat mengakibatkan kerugian finansial, serta pengalaman menonton siaran Liga Inggris dengan kualitas buruk.
Penasihat Umum Liga Premier Kevin Plumb memperingatkan bahwa risiko besar menanti mereka yang mengakses siaran dan konten Liga Premier secara ilegal.
“Melalui kampanye “Boot Out Piracy”, kami terus menekankan besarnya risiko menonton pertandingan melalui streaming ilegal. “Orang-orang yang melakukan hal tersebut tidak hanya kehilangan pengalaman menonton terbaik, tetapi juga menghadapi berbagai bahaya keamanan siber,” kata Plumb dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan di Jakarta, Jumat.