Jakarta (ANTARA) – Program National Olympic Academy (NOA) yang baru saja diluncurkan Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC Indonesia) merupakan upaya mempererat kerja sama Indonesia dan Malaysia di bidang olahraga.Sebab, program ini merupakan bagian dari inisiatif International Olympic Committee (IOC) bertajuk International Olympic Academy (IOA), dan beberapa negara termasuk Malaysia sudah memiliki inisiatif ini.
“Kami ingin membantu teman-teman di ASEAN dan membangun persahabatan yang lebih baik antar negara melalui NOA. “Kami ingin menjaga nilai persahabatan dan saling menghormati kedua negara yaitu Indonesia dan Malaysia,” kata Direktur NOA Malaysia Nicholas Chan saat ditemui di Jakarta, Senin.
Lanjut Chan, pihaknya merasa bangga bisa bekerja sama dengan KOI untuk mewujudkan keinginan kedua negara untuk memajukan olahraga, baik di negara masing-masing maupun di kawasan.
“Saya bangga karena bisa bersinergi membangun NOA Indonesia karena NOA Malaysia sudah ada sejak tahun 1994, program kita banyak,” kata Chan.
Lebih lanjut Chan mengatakan, pihaknya dan NOA Indonesia bersama-sama mengembangkan desain program untuk berbagi pengetahuan dan semangat Olimpiade di kalangan masyarakat, termasuk di lingkungan akademik.
“Kami punya keinginan, rancangan program untuk memberikan semangat olimpiade kepada masyarakat, ilmu yang bisa kami bagikan. Untuk itu, kami akan bekerja sama dan itulah yang ingin kami lakukan,” kata Chan.
Baca juga: KOI Gabungkan Pendidikan Olimpiade Lewat Program National Olympic Academy
Sementara itu, Ketua Umum KOI Raja Sapta Oktohari menambahkan, ada dua tantangan dalam bidang pengembangan prestasi olahraga Indonesia.