robert
Bola.net – Argentina U-17 berduka jelang perebutan tempat ketiga Piala Dunia U-17 2023. Nenek bintang mereka, Claudio Echeverri, dikabarkan meninggal dunia pada Kamis (30/11/2023).
Echeverri yang dijuluki El Diablito alias ‘Si Setan Kecil’ mengungkap kepergian neneknya untuk selama-lamanya melalui postingan di akun Instagram pribadinya.
“Kami berbicara dengannya dan dia jelas sedih. Kami akan melihat bagaimana keadaannya dan bagaimana perasaannya. Jika dia ingin bermain, dia akan melakukannya dan jika tidak, kami akan menghormati apa yang dia pikirkan,” kata pelatih Argentina U-17. Diego Plasenta.
Nama Claudio Echeverri terus disebut-sebut sepanjang Piala Dunia U-17 2023. Bagaimana tidak, gelandang Timnas U-17 Argentina ini digadang-gadang sebagai penerus Lionel Messi.
1 dari 3 halaman
Messi Berikutnya
Selebrasi Claudio Echeverri usai membobol gawang Timnas U-17 Venezuela, Selasa (21/11/2023) (c) Bola.net/Ikhwan Yanuar
Berposisi serupa dengan Lionel Messi, postur Claudio Echeverri juga terbilang kecil. Pemain asal River Plate Liga Argentina itu memiliki tinggi badan 171 cm.
Ciri Claudio Echeverri yang gemar memilih satu atau dua pemain di Piala Dunia U-17 2023 pun membuatnya kian disandingkan dengan Lionel Messi.
Claudio Echeverri berhasil mencetak lima gol dalam enam pertandingan di Piala Dunia U-17 2023, termasuk hattrick yang menyingkirkan Timnas U-17 Brasil di perempat final.
Sejumlah raksasa Eropa dikabarkan mulai memantau Claudio Echeverri. Pemain berusia 17 tahun itu menjadi incaran Real Madrid hingga AC Milan.
2 dari 3 halaman
Perebutan Tempat Ketiga
Skuad Argentina U-17 merayakan gol Claudio Echeverri ke gawang Brasil U-17 pada babak perempat final Piala Dunia U-17 2023 di Jakarta International Stadium, Jumat (24/11/2023) malam WIB. (c) Bola.net/M. Iqba
Para pemain Argentina U-17 tetap ceria saat menjalani sesi latihan jelang laga perebutan tempat ketiga Piala Dunia U-17 2023 melawan Mali. Latihan digelar di lapangan Banyuanyar, Solo, Kamis (30/11/2023) malam WIB.
Argentina tersingkir di semifinal setelah kalah adu penalti melawan Jerman 4-2 (3-3). Tim asuhan Diego Placente sudah move on dari kekalahan dari Jerman. Mereka mengincar perebutan tempat ketiga, setidaknya untuk mendapatkan gelar hiburan di Indonesia.