Jakarta (ANTARA) – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan jalur pendakian Gunung Lawu lewat Karanganyar di Jawa Tengah ditutup sementara karena kondisi cuaca ekstrem.Jalur pendakian Gunung Lawu lewat Karanganyar ditutup sementara karena kondisi cuaca ekstrem, kata Sandi dalam The Weekly Brief bersama Sandi Uno di Jakarta, Senin.
Ia menambahkan, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi terkait jalur pendakian Gunung Lawu lewat Karanganyar yang ditutup sementara untuk umum.
“Kami pastikan hal ini disosialisasikan secara luas agar aktivitas para pendaki dan aktivitas masyarakat diperhatikan. Gunung Lawu lewat Karanganyar kini ditutup sementara. Mari kita pastikan cuaca ekstrem ini tidak memakan korban jiwa,” kata Sandi.
Selain mengantisipasi dampak cuaca ekstrem, kata Sandi, pihaknya juga mengantisipasi sisa material pasca kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di kawasan Gunung Lawu yang terjadi pada akhir tahun 2023.
“Kami juga antisipasi material pasca kebakaran di lahan seluas 185 hektar ini karena kami mengedepankan CSHE, Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan dan Kelestarian Lingkungan, serta 4K yaitu Kesehatan, Keamanan, Ketertiban, dan kenyamanan,” kata Sandi.
Berdasarkan hasil komunikasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Sandi mengatakan Indonesia masih akan dilanda cuaca ekstrem dalam beberapa bulan ke depan. Oleh karena itu, ia mengimbau masyarakat berhati-hati dalam menjalankan kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif.