Menatap masa depan sepak bola Maluku Utara melalui Malut United

Menatap masa depan sepak bola Maluku Utara melalui Malut United

Maluku Utara banyak melahirkan pemain potensial yang berkontribusi di Timnas PSSI hingga berbagai klub Liga 1 dan Liga 2 se-Indonesia.

Dengan begitu, kehadiran Klub Malut dapat menjadi wadah bagi para pemain terbaik asal Malut untuk mengasah kemampuannya. Jika ada sponsor dari perusahaan tambang, Malut United bisa terus berkiprah di sepak bola nasional.

Klub Malut United yang dibentuk pada awal tahun 2023 ini terlihat mampu menunjukkan performanya. Hingga laga keempat Pegadaian Liga 2, klub ini menampilkan permainan terbaiknya sehingga membangun optimisme para pecinta sepak bola di Maluku Utara. Klub ini akan lolos promosi ke Liga 1 tahun depan.

Manajer Utama Mineral Trobos Zainudin Umasangaji dalam pemaparannya menyatakan Stadion Malut United Arena berdiri di atas lahan seluas 40.182 meter persegi (4,18 hektar) yang didesain dengan single seat berkapasitas 30 ribu penonton, terinspirasi dari beberapa pertandingan sepak bola. stadion di Turki.

Bahkan, ia mengklaim stadion ini akan menjadi stadion termegah di Indonesia Timur dan menjadi stadion pertama milik klub sepak bola di Indonesia dan bisa digunakan oleh pemerintah daerah setempat.

“Jika tidak ada kendala, stadion ini akan dibangun dalam waktu 3 tahun dengan konsep modern minimalis yang dipadukan dengan nilai-nilai lokal seperti salawaku yang menjadi simbol pertahanan Malut dan juga pertahanan Malut United FC,” dia berkata.

Stadion di Sofifi ini memiliki sejumlah infrastruktur pendukung antara lain yang juga akan dibangun di lokasi ini, seperti hunian pemain dan pelatih, lapangan latihan, dan sejumlah fasilitas lainnya.

Manajemen klub sepak bola Malut United (MU) FC yang berlaga di Liga I PSSI akan memiliki stadion sendiri di Maluku Utara yang rencananya akan dibangun di kawasan Kusu, Kota Tidore Kepulauan, berkapasitas 20 ribu penonton.

Stadion yang sedang dibangun ini bernama Malut United Arena yang berkapasitas 20 ribu penonton dan jika berhasil dibangun maka ini akan menjadi salah satu klub sepak bola di Indonesia yang membangun stadion sendiri, kata Asisten Manajer Malut United FC. , Asghar Saleh.

Stadion yang akan dibangun di dataran Pulau Halmahera ini akan sangat indah karena berada di ketinggian, posisi lebih mudah melihat Tidore dengan jelas dan rencananya akan digunakan pada tahun 2026.

Oleh karena itu, sambil menunggu proses pengembangan yang memakan waktu tiga tahun, untuk sementara markas atau home base tim yang akan bermain di Liga 2 ini akan bermarkas di Jakarta.

Semoga tahun depan Stadion Gelora Kie Raha Ternate bisa menjadi venue Malut United FC, sambil menunggu proses pembangunan stadion Malut United.

“Kami mempersiapkan Malut United FC yang berdiri pada 28 Mei 2023 untuk bersaing dan berprestasi di Liga 2, bersama Pelatih Imran Nahumarury dan tim pelatih. Kami memilih dan menyiapkan skuad yang akan berjuang untuk lolos ke Liga 1,” kata CEO Malut United FC Willhem Doweeks Nanlohy. ke Antara.

Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba menilai kehadiran Malut United di Liga 2 PSSI memberikan hiburan dan kebanggaan bagi pecinta sepak bola di Maluku Utara.

Peletakan batu pertama pembangunan Stadion Malut United Arena di Sofifi dinilai sebagai penghargaan dan kenang-kenangan sisa masa jabatannya. Hal ini sekaligus membuktikan keseriusan manajemen Malut United dalam membangun masa depan sepakbola di kawasan tersebut.

Dengan segala modal dan dukungan tersebut, Malut United FC kini menatap masa depan untuk bisa naik ke kasta teratas berlaga di Liga 1.

Redaktur: Achmad Zaenal M
HAK CIPTA © ANTARA 2023

2 Comments

  1. Профессиональные seo https://seo-optimizaciya-kazan.ru услуги для максимизации онлайн-видимости вашего бизнеса. Наши эксперты проведут глубокий анализ сайта, оптимизируют контент и структуру, улучшат технические аспекты и разработают индивидуальные стратегии продвижения.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *