Medvedev mengatakan kekalahan di final Australia Terbuka mudah untuk diatasi

Medvedev sebut kekalahan di final Australian Open mudah diatasi

Jakarta (ANTARA) – Daniil Medvedev mengaku “mudah” melupakan kekalahannya di final Australia Terbuka dari Jannik Sinner, berbeda dengan reaksinya saat kalah dari Rafael Nadal di babak yang sama dua tahun lalu.Medvedev menyia-nyiakan keunggulan dua set di final Australia Terbuka 2022 dan 2024, namun meski ia “masih kecewa” dengan hasil melawan Nadal, ia senang dengan penampilannya melawan Sinner bulan lalu.

“Sejujurnya, ‘melupakan’ itu cukup mudah. ​​Seperti yang saya katakan seusai pertandingan, saya merasa itu akan mudah karena saya memainkan turnamen yang hebat, saya memainkan final yang bagus,” kata Medvedev, seperti disiarkan AFP, Senin.

Petenis peringkat empat dunia asal Rusia itu akan mengikuti turnamen pertamanya setelah Australia Terbuka pekan ini di Dubai, di mana ia menjadi juara bertahan.

Medvedev melewatkan upaya mempertahankan gelarnya di Doha pekan lalu karena ia mengalami sejumlah masalah fisik – di kaki, otot adduktor, dan bahunya – namun ia merasa siap untuk kembali ke lapangan setelah menghabiskan tujuh hari terakhir berlatih di Dubai.

Baca juga: Medvedev tetap optimis meski gagal menjuarai Australia Terbuka

Medvedev, yang membuka pertandingannya melawan Alexander Shevchenko pada hari Selasa, telah membawa mantan pemain peringkat enam dunia asal Prancis Gilles Simon ke dalam skuadnya untuk berkolaborasi dengan pelatih lamanya Gilles Cervara.

“Saya memikirkan Gilles Simon karena berbagai alasan. Dia memahami tenis dengan baik. Anda bisa melihatnya. Dia mampu mengalahkan saya dan membuat saya merasa tidak nyaman di lapangan,” kata Medvedev, yang kalah tiga kali dari empat pertemuannya dengan Simon sebelum pertandingan. Orang Prancis pensiun.

“Bersama-sama kedua Gilles bisa mendiskusikan apa yang dia lakukan hingga membuat saya mendapat masalah, dan apa yang bisa kami lakukan dalam latihan untuk mengatasinya. Sejauh ini saya sangat menyukainya. Kami memiliki mentalitas yang sedikit sama.”

6 Comments

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *