Dengan jumlah pemain yang hanya tiga, dikutip dari akun resmi federasi, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi Pengurus Pusat Persatuan Tenis Lapangan (PP Pelti) sekaligus kapten non-main Suharyadi tetap optimistis tim bisa membawa pulang hasil optimal dan bertahan di dunia. Kelompok II.
Kekalahan dari Pakistan pada babak 1 Grup Dunia II September lalu memaksa Indonesia harus kembali memainkan laga Relegation Play Off.
Laga melawan negara Afrika Barat itu menjadi pertarungan “hidup dan mati” bagi Indonesia untuk bertahan di Grup II Piala Davis atau terdegradasi ke Zona Grup III.
Sementara tuan rumah Togo, tim promosi, berhasil melaju ke babak Playoff setelah mengalahkan Benin di babak play-off Grup III Piala Davis.
Baca juga: Rifqi Fitriadi Jadi Fokus Tim Piala Davis Indonesia Hadapi Togo
Baca juga: Indonesia selamat dari degradasi Piala Davis setelah mengalahkan Vietnam 3-2
Reporter: Arindra Meodia
Redaktur: Junaydi Suswanto
Hak Cipta © ANTARA 2024