“Untungnya di game kedua saya bisa kembali ke pola bermain saya, meski sedang ramai poin. Saya masih bisa mengatasi pola bermain lawan dengan baik.”
“Di game ketiga, awalnya taktik berjalan dengan baik, bahkan kami berhasil unggul hingga lima poin. Namun saat lawan mengubah polanya, disitulah saya bingung dan takut untuk memainkan permainan tersebut,” lanjut Gregoria Mariska Tunjung.
“Kalau saya tidak kalah di sana, saya bisa saja bermain bebas dan lawan masih dalam posisi tertekan karena masih tertinggal poin. Saya bahkan tidak bisa memanfaatkan peluang itu.”
Pages: 1 2