Gol tunggal Ismail Bouneb membawa Prancis ke semifinal Piala Dunia U-17

Gol tunggal Ismail Bouneb bawa Prancis ke semifinal Piala Dunia U-17

Jakarta (ANTARA) – Gol tunggal Ismael Bouneb membawa timnas Prancis U-17 menang tipis 1-0 atas Uzbekistan pada babak perempat final Piala Dunia U-17 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu, sekaligus menjadi penentu kemenangan. tim ketiga yang melaju ke semifinal.Timnas Prancis menyusul Jerman dan Argentina yang lebih dulu mengamankan tempat di empat besar.

Gol yang dicetak Bouneb pada menit ke-83 juga membantu Les Bleus mencapai babak semifinal Piala Dunia U-17 dua kali berturut-turut.

Prancis yang menyelesaikan fase grup dengan kecepatan sempurna menguasai permainan sejak awal. Joachim Kayi Sanda dan kawan-kawan berkali-kali mencoba menembus pertahanan Uzbekistan, namun masih gagal di 15 menit pertama.

Prancis berhasil menembus pertahanan Uzbekistan pada menit ke-16. Saat itu, Joan Tincres lolos dari jebakan offside dan membuat kiper Uzbekistan Muhammadyusuf Sobirov keluar dari sarangnya.

Pencetak gol terbanyak tim dengan tiga gol itu kemudian melewati Sobirov dan kemudian melepaskan tembakan ke arah gawang. Namun sayang tendangannya bisa diblok pemain Uzbekistan yang berdiri di dekat gawang.

Di tengah dominasi Prancis, Uzbekistan justru mencuri peluang. Tim yang mengalahkan Inggris U-17 di babak 16 besar mengancam pada menit ke-28 melalui peluang tendangan bebas. Namun sayang tendangan Sherzodbek Abdulboriev masih melambung di atas mistar gawang.

Saat laga memasuki babak pertama, Prancis memberikan ancaman pada menit ke-42 melalui Tincres yang tembakannya kali ini masih menyamping ke kiri gawang Uzbekistan.

Tak mau ketinggalan, Uzbekistan nyaris membuka keunggulan andai sundulan Yakhyo Urinboev pada menit 45+3 tak bisa diselamatkan Paul Argney. Kedua tim menutup 45 menit pertama dengan perolehan poin.

Memasuki babak kedua, Prancis yang menempati posisi ketiga Piala Dunia U-17 2019 masih mendominasi permainan. Alhasil, mereka kembali mampu membombardir gawang Uzbekistan dengan peluang berbahaya dan pada menit ke-60 terjadi dua tendangan yang gagal membuahkan gol.

Tendangan pertama Sobirov diblok oleh Nhoa Sangui dan kemudian berawal dari sepak pojok, Tincres yang mendapat kesempatan untuk kesekian kalinya gagal memasukkan bola ke gawang dari tendangan jarak dekat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *