robert
Jakarta (ANTARA) – Jonathan Tah mencetak gol pada menit ke-90 untuk mengantarkan Bayer Leverkusen ke semifinal Piala Jerman, lewat kemenangan 3-2 atas tim tamu VfB Stuttgart di BayArena, Selasa setempat atau Rabu dini hari WIB. Pemimpin Liga Jerman Leverkusen dua kali bangkit dari ketertinggalan untuk akhirnya mengamankan kemenangan di babak akhir laga perempat final. Ini menjadi ketiga kalinya dalam lima laga terakhir Leverkusen hanya mampu mengamankan kemenangan sebelum laga usai.
Pelatih Leverkusen Xabi Alonso tak kuasa menahan kegembiraannya melihat timnya semakin dekat meraih gelar juara.
Terkadang kami menang dengan kontrol, struktur, dan stabilitas, tapi hari ini kami menang dengan hati, jiwa, dan itu juga sangat penting, kata Alonso seperti dikutip AFP.
Kemenangan tersebut semakin menambah kepercayaan diri tim Leverkusen jelang laga melawan Bayern Munich yang akan dimainkan pada Sabtu (10/2). Bayern saat ini tertinggal dua poin dari Leverkusen.
Dengan Leverkusen dan Stuttgart menjadi dua dari tiga tim perempat finalis divisi teratas, Piala Jerman musim ini memberikan peluang besar untuk meraih trofi. Apalagi setelah Bayern, Borussia Dortmund, dan juara bertahan RB Leipzig tersingkir lebih awal.
Stuttgart yang menghuni peringkat ketiga klasemen membutuhkan kemenangan dalam dua leg playoff untuk bertahan di Liga Jerman musim lalu. Namun, mereka sebenarnya berhasil memimpin lebih awal.
Waldemar Anton mengalahkan bek tengah Edmond Tapsoba untuk menyundul bola dari tendangan sudut dan membawa tim tamu unggul pada menit ke-11.
Baca juga: Perjuangan Leverkusen meraih gelar juara berpotensi terganggu dengan Piala Afrika
Leverkusen kesulitan mengatasi permainan menekan Stuttgart. Mereka baru mampu menyamakan kedudukan usai turun minum, tepatnya pada menit ke-55 lewat tembakan jarak jauh Robert Andrich.
Stuttgart merestorasi keunggulan satu golnya pada menit ke-58. Permainan menekan mereka membuat tuan rumah melakukan kesalahan yang dimaksimalkan melalui tembakan melengkung Chris Fuerch.
Alonso yang merasakan potensi kekalahan pertamanya dalam 30 pertandingan musim ini, kemudian memasukkan Amine Adli yang baru saja membela Maroko di Piala Afrika. Adli membalas kepercayaan pelatihnya dengan memaksimalkan assist Florian Wirtz untuk mengubahnya menjadi gol penyama kedudukan pada menit ke-66.