Garuda dikalahkan oleh fisik Singa Mesopotamia dan kontroversi VAR

Garuda yang takluk oleh fisik Singa Mesopotomia dan kontroversi VAR

Dengan status sebagai tim dengan rata-rata usia termuda (24,33 tahun) di Piala Asia 2023, Indonesia sama sekali tak gentar menghadapi tim berjuluk Singa Mesopotamia itu. Bermain dengan formasi 3-4-3, Indonesia mampu meredam agresivitas Iran yang kerap memainkan bola langsung ke lini depan.

Pada babak pertama, Irak melepaskan delapan tembakan, empat di antaranya tepat sasaran. Dua gol yang dicetak Ernando Ari juga bermula dari sejumlah kesalahan lini pertahanan Indonesia sendiri, bukan skema serangan Irak.

Gol pertama Irak bermula dari kegagalan gelandang Justin Hubner memotong umpan terobosan yang mengarah ke striker Mohamad Ali. Mendapat celah di sepertiga lapangan, Mohamad Ali mampu mengelabui Elkan Baggot yang terlambat menekan. Hanya menghadapi Ernando satu lawan satu, Ali tak kesulitan menaklukkannya dan membawa Irak unggul pada menit ke-17.

Skuad Garuda mampu membalas Irak pada menit ke-37 melalui skema serangan balik di sektor kanan, Yakob Sayuri yang melewati pertahanan Irak mengirimkan umpan silang ke sisi kiri di mana Marselino Ferdinan berdiri bebas dan tinggal melakukan tip. bola ke arah gawang yang kosong.

Baca juga: Marselino Jadi Pencetak Gol Termuda Keempat di Piala Asia Mulai Abad 21

Baca juga: Irak Waspadai Perkembangan Indonesia di Pertemuan Piala Asia

Berikutnya: Di perpanjangan waktu

Redaktur: Junaydi Suswanto
Hak Cipta © ANTARA 2024

3 Comments

  1. Monitor phone from anywhere and see what’s happening on target phone. You will be able to monitor and store call logs, messages, social activities , images , videos, whatsapp and more. Real-time monitoring of phones, No technical knowledge is required, no root is required.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *