Ferrari: Mengganti Sainz adalah salah satu keputusan tersulit

Ferrari: Menggantikan Sainz adalah salah satu keputusan tersulit

Jakarta (ANTARA) – Ketua Tim Ferrari Fred Vasseur mengatakan keputusan tim mengganti pembalapnya musim ini, Carlos Sainz, dengan Lewis Hamilton untuk musim 2025, merupakan salah satu keputusan tersulit dalam hidupnya.Vasseur mengungkapkan, dirinya merasa sulit menyampaikan kabar tersebut untuk pertama kalinya kepada Sainz yang merupakan satu-satunya pemenang grand prix selain Max Verstappen (Red Bull) musim lalu.

“Seperti yang bisa Anda bayangkan, itu bukanlah hal termudah dalam hidup saya,” kata Vasseur dikutip dari situs resmi Formula 1, Sabtu.

“Tetapi saya sepenuhnya yakin bahwa dia adalah pembalap yang sangat profesional, bahwa dia memahami bahwa kami memiliki musim yang panjang di depan, (bahwa ini) adalah peluang besar,” tambahnya.

Baca juga: Hamilton Sangat Termotivasi Menjalani Musim Terakhirnya Bersama Mercedes

Pria asal Perancis ini mengatakan, diskusi panjang mengiringi keputusan mengejutkan tersebut. Meski demikian, Vasseur menegaskan Ferrari akan selalu mendukung Sainz untuk karir balap mobilnya di masa depan.

“Kami berdiskusi panjang, dan tentu saja saya akan mendukung penuh Carlos. Dia berkomitmen penuh dan kami tahu kami harus melakukan pekerjaan ini bersama-sama. Kami profesional,” kata Vasseur.

Dengan bergabungnya Hamilton ke Ferrari pada musim 2025, Sainz masih belum memiliki tim yang mampu menampungnya pada musim tersebut. Sementara itu, Charles Leclerc dipastikan menjadi rekan setim Hamilton menyusul perpanjangan kontrak multi-tahun yang baru saja dilakukannya.

Baca juga: Sainz Ingin Fokus di Musim Terakhirnya Bersama Ferrari

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *