Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir akan berupaya mempercepat transformasi suporter sepak bola Tanah Air dari awal dua tahun menjadi satu tahun.Semula transformasi suporter sepak bola Indonesia sesuai rekomendasi FIFA akan berlangsung selama dua tahun akibat dampak tragedi Kanjuruhan yang terjadi tahun lalu, tepatnya 1 Oktober.
Hal ini membuat kompetisi sepak bola tanah air musim ini, Liga 1 dan Liga 2, menerapkan kebijakan larangan kehadiran suporter tim tamu selama kompetisi berlangsung yang bertujuan agar kedepannya suporter Indonesia jauh lebih matang, matang, dan ada. tidak akan ada kerusuhan yang melibatkan pendukung seperti sebelumnya. -sebelumnya.
“Jika benar kita mematuhi perjanjian ini, saya akan mendorong FIFA untuk melakukan transformasi suporternya bukan dua tahun, tapi setahun,” kata Erick saat menerima rekomendasi lima nilai dasar dari hasil suporter sepak bola nasional. simposium Presidium Nasional Suporter Sepak Bola Seluruh Indonesia (PN-SSI), di Jakarta, Minggu.
Baca juga: PSSI Minta Rekonsiliasi Suporter Dilakukan di Akar Rumput
Lima nilai dasar yang diberikan PN-SSI yang beranggotakan suporter klub Liga 1 dan Liga 2 adalah persatuan (kebersamaan), jati diri, kemanusiaan, rasa hormat (saling menghormati) dan kreativitas (kreativitas).
Hasil (rekomendasi dari PN-SSI) akan saya diskusikan dengan Exco PSSI dan dalam waktu dua minggu kami akan mengadakan pertemuan antara suporter dan pemilik klub, PSSI akan memfasilitasinya, kata Erick.
Pria berusia 53 tahun itu mengatakan, jika momentum ini bisa dimanfaatkan semua pihak, ia yakin sepak bola di Indonesia dari segala level akan berjalan lebih baik.