Nimfasha Berchimas – Amerika Serikat
Pesepakbola timnas Amerika Serikat Nimfasha Berchimas melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang timnas Burkina Faso pada laga Grup E Piala Dunia U-17 di Jakarta International Stadium, Jakarta, Rabu (15/11/2023). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/YU Menjadi pemain termuda di skuad Amerika Serikat saat ini tidak menyurutkan kepercayaan diri pelatih Gonzalo Segares untuk menjamin tempat Berchimas di susunan pemain. Pemain yang berposisi winger ini mempunyai kemampuan menggiring bola di atas rata-rata pemain. Pemain yang masih berusia 15 tahun itu sejauh ini sudah mencetak tiga gol untuk tim berjuluk Baby Nats.
Claudio Echeverri – Argentina
Ungkapan pesepakbola timnas Argentina Claudio Echeverri saat bertanding melawan Jepang pada laga Grup D Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (14/11/2023). Timnas Argentina menang 3-1 atas Jepang. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/YU Menjadi kapten sekaligus episentrum permainan Argentina, Echeverri tak pernah mengecewakan dalam menjalankan tugasnya. Pemain berjuluk “Si Setan Kecil” itu punya kemampuan layaknya sang legenda Lionel Messi. Meski dominan menggunakan kaki kanan, Echeverri yang juga mengenakan nomor punggung sepuluh ini merupakan pemain yang tampil flamboyan bak “Si Kutu”. Pemain bertinggi badan 1,71 meter itu juga mempunyai senjata eksekusi bola mati. Di fase grup, tembakan “Setan Kecil” masuk ke gawang Jepang.
Joachim Kayi Sanda – Prancis
Bek sekaligus kapten asal Prancis Joachim Kayi Sanda menjadi sosok tangguh yang menjaga kebersihan pertahanan Les Bleus sepanjang fase grup. Pemain akademi Valencciennes FC sepanjang turnamen tampil merepotkan lini penyerang lawan. Meski memiliki tinggi badan 1,87 meter, Kayi Sanda juga memiliki kecepatan berlari di atas rata-rata bek. Ketenangan Kayi Sanda membuat pelatih Jean Luc-Vannuchi kerap memberinya kepercayaan bermain sejak Piala Eropa 2023.
Joel Ndala – Inggris
Pesepakbola timnas Inggris Joel Ndala (kiri) melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang timnas Brasil pada laga kualifikasi Grup C Piala Dunia U-17 2023 di Jakarta International Stadium, Jakarta, Jumat (17/11/2023). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/Spt. Memiliki atribut yang hampir sama dengan seniornya di timnas Inggris, Bukayo Saka, Joel Ndala menjadi penggerak serangan The Young Lions. Yang membedakan Ndala dengan Saka adalah posisi sayap yang ditempatinya. Sejauh ini di fase grup, Ndala dipasang sebagai pemain sayap kiri. Namun soal si kulit bulat, pemain akademi Manchester City itu kerap menghadirkan trik-trik yang menyulitkan lawan. Selain itu, Ndala kerap tampil memecah kebuntuan dari lini depan tim besutan Ryan Garry. Satu gol Ndala di penghujung babak kedua ke gawang Iran membawa Inggris meraih tiga poin penting. Sejauh ini, Ndala sudah mencatatkan dua gol dan dua assist untuk Inggris di fase grup.
Amirbek Saidov – UzbekistanPesepakbola Timnas Uzbekistan Amirbek Saidov mengungkapkan kegembiraannya usai mencetak gol ke gawang Timnas Kanada pada laga Grup B Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Senin (13/11/2023). ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/aww. (ANTARA FOTO/MOHAMMAD AYUDHA)
Uzbekistan sempat kesulitan di laga pertama karena kalah dari Mali dengan skor tiga gol tanpa balas. Namun penampilan impresif Saidov di depan gawang perlahan membuat harapan tipis Uzbekistan mulai terbuka kembali. Dalam dua laga terakhir fase Grup B, Saidov mampu tampil sebagai penyelamat tim berjuluk “Serigala Putih”. Saidov merupakan seorang striker yang dibekali kecepatan dan ketahanan fisik. Selain itu, striker akademi Bunyodkor Tashkent U-18 ini juga merupakan tipikal striker yang terus memberikan tekanan tinggi kepada lawan. Sejauh ini Saidov sudah membukukan tiga gol untuk membawa Uzbekistan melaju ke babak 16 besar.
Redaktur: Dadan Ramdani
HAK CIPTA © ANTARA 2023