Jakarta (ANTARA) – Pebulutangkis ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu terpaksa merebut gelar runner up ajang Hylo Open 2023 bersama Siti Fadia Silva Ramadhanti, akibat cedera betis kanan yang memaksa mereka mundur di tengah pertandingan. pertandingan, Minggu waktu di Saarbrucken, Jerman.Menurut Pelatih Kepala Ganda Putri Pelatnas PBSI Eng Hian, cedera yang terjadi pada awal set kedua memaksa Apri/Fadia menyerah saat menghadapi pasangan Zhang Shu Xian/Zheng Yu asal China.
Apriyani memutuskan mundur dari babak final Hylo Open 2023 karena mengalami cedera betis kanan. Cedera ini terjadi secara mendadak, tidak dirasakan sebelumnya, kata Eng Hian melalui pesan resmi PP PBSI di Jakarta, Senin.
Hasil ini tentu mengecewakan bagi duo Indonesia, mengingat di game pertama mereka sudah unggul terlebih dahulu dengan skor 21-18.
Namun baru memulai game kedua, dengan skor imbang 1-1, tiba-tiba hal di luar dugaan terjadi pada Apriyani saat mengembalikan bola dari pemain Tiongkok, tendangannya membentur sisi kanan gawang hingga menyebabkan cedera.
Menurut informasi yang diberikan pelatih yang akrab disapa Koh Didi itu, cedera tersebut membuat timnya tidak bisa melanjutkan permainan.