robert
Jakarta (ANTARA) – Chef de Mission (CdM) atau Ketua Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Anindya Novyan Bakrie memastikan dukungan psikologis diberikan kepada para atlet agar bisa tampil maksimal di ajang olahraga internasional empat tahunan tersebut. peristiwa.“Enam bulan ini saya kira kita harus fokus ke psikologi atletnya, karena mereka sudah tahu apa yang harus dilakukan dan sudah banyak latihan, jadi kita mau fokus ke psikologisnya bagaimana, kita akan berikan mereka sebanyak-banyaknya. dukung sebaik-baiknya,” kata Anindya dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat.
Anindya mengatakan, selain pengalaman dan latihan, menjaga psikologi juga penting agar kontingen Indonesia yang berlaga di Olimpiade Paris 2024 mampu mengukir sejarah baru seperti yang diraih di Asian Games 2023.
“Di Asian Games kita mencetak rekor, jadi bukan tidak mungkin dalam konteks Olimpiade. Insya Allah motivasi para atlet akan kita jaga,” ujarnya.
Anindya menambahkan, Komite Olimpiade Indonesia (KOI) juga fokus memberikan fasilitas terbaik bagi para atlet, baik yang masih berjuang maupun yang sudah lolos kualifikasi, agar fokus meraih prestasi.
Baca juga: Anindya Bakrie Resmi Menjadi CDM Indonesia di Olimpiade Paris 2024
Sebagai CdM, Anindya juga menargetkan jumlah atlet Indonesia yang lolos ke Olimpiade Paris 2024 minimal sama atau lebih banyak dari Olimpiade sebelumnya. Begitu pula dengan perolehan medalinya.
Pada Olimpiade 2020 yang berlangsung di Tokyo, Indonesia mengirimkan 28 atlet yang terdiri dari 11 atlet bulutangkis, dua atlet atletik, empat atlet panahan, satu atlet menembak, dua atlet dayung, satu atlet selancar, lima atlet angkat besi, dan dua perenang. . Medali yang diraih Indonesia saat itu adalah satu emas, satu perak, dan tiga perunggu.