Jakarta (ANTARA) – Pebasket timnas Latvia Davis Bertans merasa senang para suporter bola basket Indonesia yang menyaksikan Piala Dunia FIBA 2023 di Bung Karno Arena, Jakarta, bisa mendukung timnya saat bertanding.Sejak mengawali laga babak 1 fase grup Grup H dengan kemenangan 109-70 atas Lebanon, ratusan bahkan ribuan suporter Latvia sudah hadir memberikan dukungan langsung kepada tim kesayangannya di Indonesia Arena.
Beragam nyanyian pun dilantunkan untuk memberi tambahan tenaga bagi timnas Latvia saat bermain. Alhasil, hingga kini Latvia lolos ke babak kedua fase grup dan juga berhasil mengalahkan dua tim papan atas yakni Prancis dengan skor 88-86, Minggu (27/8) dan Spanyol dengan skor 74-69. Jumat.
Indonesia Arena bergemuruh setiap kali Latvia bermain dan atas dasar itu banyak suporter Indonesia yang hadir di Indonesia Arena mendukung tim asuhan pelatih Luca Banchi.
Baca juga: Latvia kembali memberikan kekalahan mengejutkan dari juara bertahan Spanyol 74-69
Senang sekali ada lebih banyak penonton yang mendukung kami. Saya senang masyarakat di sini (Indonesia) punya kesempatan menonton bola basket di level tertinggi. Padahal negara Anda (Indonesia) tidak bermain di sini (FIBA 2023). Piala Dunia),” kata Davis Bertans pada jumpa pers usai kemenangan melawan Spanyol di Indonesia Arena, Jumat.
Pebasket berusia 30 tahun itu menyambut positif masyarakat Indonesia yang mendukung timnya. Menurutnya, semakin banyak orang yang mendukungnya, maka semakin besar pula tenaga yang dimiliki timnya untuk menampilkan permainan apik di setiap pertandingan.
“Semakin banyak orang yang mendukung kami, semakin banyak energi yang kami dapatkan dari penonton,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, pebasket NBA klub Oklahoma City Thunder itu juga angkat bicara soal kemenangan timnya atas juara bertahan Piala Dunia FIBA edisi 2019 dan juara FIBA EuroBakset 2022, Spanyol.
Baca juga: Pelatih Spanyol: Buruknya Laga Kuarter Keempat Berakibat Kekalahan
Menurutnya, kemenangan ini diraih berkat kerja keras anak asuhnya yang tetap berpegang pada strategi sang pelatih meski sempat tertinggal 11 poin di kuarter ketiga.
“Kami semua berjuang untuk mencegah dia (permainan dominan Spanyol) tetap pada rencana yang seharusnya kami miliki dan pada akhirnya dengan upaya itu kami mampu mencapainya. Kami bangkit dan mengamankan kemenangan pada akhirnya,” kata Davis Bertans.
Selanjutnya Latvia akan menghadapi Brasil pada laga final Grup L yang akan dimainkan pada Minggu (3/9) pukul 16.45 WIB di Indonesia Arena. Laga ini menentukan siapa di antara empat tim Grup L yang akan lolos ke babak perempat final Piala Dunia FIBA 2023 (Latvia, Spanyol, Kanada, Brasil).
Reporter: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Roy Rosa Bachtiar
HAK CIPTA © ANTARA 2023