Jakarta (ANTARA) – Tim dayung dan pentathlon modern mengawali usahanya di Asian Games Hangzhou 2022, Rabu, dan berharap bisa mencontoh hasil positif yang diraih rekan senegaranya yang berlaga sehari sebelumnya.Di Fuyang Water Sports Centre, Chelsea Corputty dan Mutiara Rahma akan membuka hari dengan bertanding di Heat 1 double scull kelas ringan putri pada pukul 09.00 waktu setempat (GMT+8).
Duo dayung putri selanjutnya akan bergabung dengan dua rekannya lainnya di babak penyisihan quadruple putri pada sore hari pukul 16.30.
Sejumlah nomor lain pada hari ini juga dilakonkan oleh tim dayung Indonesia, yaitu scull ganda kelas ringan putra, scull ganda putri, scull ganda putra, berpasangan putra, delapan putra, empat putra, dan quadruple putra, demikian catatan tim NOC Indonesia.
Kemudian, Caroline Andita Bangun dan Samuel Christian Matulawata menjadi wakil Indonesia di ajang pentathlon modern yang digelar di GOR Fuyang Yinhu.
Baca juga: Tim Indonesia di Asian Games Hangzhou 2022 Resmi Dikonfirmasi
Pentathlon modern Asian Games Hangzhou mempertandingkan gabungan lima cabang olahraga yaitu berkuda, anggar (epee), renang gaya bebas 200m, dan lari laser yang terbagi menjadi lari lintas alam 3km dan menembak laser.
Hangzhou 2022 akan menjadi Asian Games terakhir yang menampilkan olahraga berkuda di pentathlon modern, karena akan digantikan oleh balap rintangan setelah Olimpiade Paris 2024.
Sementara Indonesia akan bertemu lawan berat yakni Jepang pada laga voli indoor putra pool F pukul 19.00 waktu setempat.
Dio Zulfikri dkk. sebelumnya meraih kemenangan telak 3-0 atas Filipina pada Selasa.
Afghanistan yang dikalahkan Jepang akan menjadi lawan terakhir Indonesia di grup F, besok.
Baca juga: Bola Voli Indonesia Kalahkan Filipina dengan Skor 3-0 di Asian Games 2022
Masih di arena voli, tim voli pantai Indonesia akan melanjutkan pertandingan setelah dua tim putra dan dua tim putri meraih kemenangan pada Selasa.
Laga voli pantai pertama pukul 09.00 mempertemukan Danangsyah Pribadi/Sofyan Efendi yang akan melawan tim putra Qatar, disusul duo Dhita Juliana/Desi Ratnasari yang akan berusaha mempertahankan hasil positif di pool B melawan tim putri Filipina.
Bintang Akbar/Mohammad Ashfiya bertemu tim putra Thailand di pool D, sebelum dua tim putri Indonesia menghadapi Kazakhstan dan Hong Kong pada sore harinya.
Pada Asian Games Hangzhou 2022, Tim Indonesia menurunkan 413 atlet dan 135 ofisial yang akan turun di 30 cabang olahraga, 41 cabang olahraga, dan 202 pertandingan kompetisi dengan target meraih 12 medali emas.
Target tersebut jauh di bawah capaian Indonesia saat menjadi tuan rumah Asian Games 2018 yang mengoleksi 31 medali emas, 24 perak, dan 42 perunggu di peringkat keempat karena tak mempertandingkan sejumlah cabang unggulan seperti pencak silat. kontingen Merah Putih di Hangzhou.
Meraih 12 medali emas juga tentunya tidak mudah, sebab tingkat persaingannya adalah kelas Asia. Meski demikian, Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk Asian Games 2022 Basuki Hadimuljono meyakini para atlet Indonesia akan berjuang maksimal untuk mencapai hasil yang ditentukan.
Insya Allah minimal bisa masuk 12 besar dengan minimal 12 medali emas, kata Basuki yang juga Menteri PUPR itu.
Meski demikian, Presiden RI Joko Widodo saat melepas Kontingen Indonesia di Jakarta, meyakini tim Merah Putih bisa meraih prestasi lebih baik dari target dan mampu masuk 10 besar se-Asia.
Baca juga: Indonesia mengalahkan Kyrgyzstan 2-0 di laga pembuka Grup F Asian Games
Baca juga: Jokowi Minta Kontingen Indonesia Capai 10 Besar di Asian Games Hangzhou
Wartawan : Aditya Eko Sigit Wicaksono
Redaktur: Teguh Handoko
HAK CIPTA © ANTARA 2023