Punya pemain naturalisasi membuat timnas semakin kokohJakarta (ANTARA) –
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (STY) mengatakan program naturalisasi di bawah kepemimpinan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Erick Thohir, telah memperkuat skuad Garuda untuk mampu bersaing lebih baik.
Dijelaskannya, peran pemain naturalisasi terbukti mampu meningkatkan kualitas dan memberi warna baru sehingga memperkuat skuad timnas.
Adanya pemain naturalisasi membuat timnas semakin kuat, kata STY dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu.
STY mengaku lebih leluasa memilih skuad dibandingkan sebelumnya.
Ia mengatakan, usai menang 1-0 saat menjamu Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada (21/3), ia merasa khawatir dengan kondisi anak-anak timnya.
Pasalnya, ada 10 pemain yang sakit atau cedera sehingga berdampak besar pada kondisi tim jelang laga tandang di Vietnam pada (26/3).
Baca juga: STY Akui Persiapan Timnas Terhambat karena Beberapa Pemainnya Sakit
“Setelah pertandingan Indonesia kontra Vietnam selesai, ada 10 pemain yang sakit, jadi saya kira pertandingan kedua akan sulit,” kata Shin.
Pelatih asal Korea Selatan ini optimistis, ke depannya kehadiran pemain naturalisasi tidak hanya mampu meningkatkan kualitas timnas, tapi juga mampu mendorong pemain lokal tampil lebih baik.
Ia menambahkan, persaingan yang sehat akan memberikan manfaat besar dalam menciptakan skuad timnas yang lebih kuat.
Ia berharap dengan adanya pemain naturalisasi, pemain lokal bisa berusaha menjadi lebih baik lagi, sehingga berdampak pada kemajuan timnas Indonesia.
Sejumlah pemain naturalisasi seperti Rafael Struick, Ivar Jenner, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Justin Hubner, Jordi Amat, Nathan Tjoe-A-On, dan Jay Idzes menghiasi skuad Garuda dalam setahun terakhir.
Terbaru ada dua pemain yang bermain di Liga Belanda (Eredivisie), yakni Ragnar Oratmangoen dari klub Fortuna Sittard dan Thom Haye dari Heerenveen.
Baca juga: Erick Pastikan Naturalisasi Thom Haye dan Oratmangoen Rampung Maret mendatang
Wartawan : Donny Aditra
Redaktur: Junaydi Suswanto
Hak Cipta © ANTARA 2024