Site icon Angkara

Roma Siska persembahkan emas judo buta pertama di Indonesia

Roma Siska persembahkan emas blind judo pertama Indonesia

Hangzhou, China (ANTARA) – Atlet judo tunanetra Roma Siska Tampubolon mengukir sejarah di Asian Para Games Hangzhou setelah meraih medali emas pertama Indonesia pada cabang olahraga nomor +70 kg J1, Rabu.Pada pertandingan final blind-judo dengan sistem round robin di Xiaoshan Linpu Gymnasium, China, Siska tampil apik melawan empat judoka dari negara lain dan meraih kemenangan dalam empat pertandingan.

Secara keseluruhan, Siska mengumpulkan total 40 poin dan berhak mendapatkan medali emas. Medali perak diraih judoka Feruza Ergasheva dari Uzbekistan (30 poin) dan perunggu diraih Yan Men dari China dengan koleksi 20 poin.

Usai pertandingan, Siska mengaku kaget sekaligus bangga bisa meraih medali emas untuk Indonesia.

“Saya sangat bersyukur dan bersyukur bisa menyumbangkan medali emas untuk Indonesia. Prestasi ini bisa saya raih semua karena kuasa Tuhan, kata Siska dikutip dari keterangan resmi Indonesia Paralympic Committee (NPC).

“Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan para pelatih dan NPC Indonesia yang mendukung saya di sini. “Mudah-mudahan kedepannya saya bisa mengikuti pelatnas untuk tampil di Paralimpiade,” imbuhnya.

Baca juga: Pemanah Putri Indonesia Raih Perunggu di APG Hangzhou

Di sisi lain, pelatih Lee Yong Il sangat optimis melihat Siska yang selama di Hangzhou menunjukkan aura semangat bertanding.

“Siska diluar ekspektasi, sesampainya di Hangzhou hingga pertandingan hatinya selalu gembira dan persaingannya luar biasa. Hasilnya setiap ronde selalu menang dalam waktu kurang dari 20 detik,” kata pelatih Lee.

Harapan saya kedepannya Siska bisa terus masuk pelatnas dan tim judo tunanetra juga bisa rutin mengikuti nomor tunggal untuk mengejar poin di Paralimpiade, tambahnya.

Sementara itu, Indonesia hingga Rabu (25/10) pukul 15.15 waktu China, berada di peringkat kedelapan klasemen perolehan medali Asian Para Games 2022 Hangzhou.

Skuad Garuda sejauh ini mengoleksi enam emas, delapan perak, dan 11 perunggu. Kontingen Indonesia ditargetkan mampu finis 10 besar Asian Para Games Hangzhou 2022 dengan meraih 19 medali emas, 23 perak, dan 25 perunggu.

Baca juga: Asian Para Games Hangzhou semakin mudah diakses dengan teknologi pintar
Baca juga: Jaenal Segera Fokus Kejar Tiket Kualifikasi Paralimpiade

Wartawan : Arnidhya Nur Zhafira
Redaksi : Eka Arifa Rusqiyati
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Exit mobile version