Jakarta (ANTARA) – Asisten pelatih Madura United Rakhmad Basuki tak ingin anak asuhnya terlalu percaya diri usai tak terkalahkan dalam tiga laga terakhir, melawan Bhayangkara Presisi Indonesia FC pada pekan ke-27 Liga 1 Indonesia di Stadion Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian ( PTIK), Jakarta Selatan, Jumat (1/3) pukul 19.00 WIB.Madura dari tiga laga terakhirnya meraih satu hasil imbang dan dua kemenangan dengan kemenangan terakhir diraih secara dramatis berkat comeback tiga gol setelah sempat tertinggal dua gol dari Persikabo 1973 pada babak pertama di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Senin (26/12) lalu. 2).
“Sebenarnya kami bermain dengan cara Madura sendiri tanpa melihat hasil kemarin. Namun yang jelas dari segi psikologis, mungkin ada keuntungan bagi kami karena di laga terakhir kami meraih tiga poin dengan cara yang luar biasa. Mungkin itu motivasi pemainnya yang berlebihan, kata Rakhmad dalam jumpa pers di PTIK, Jakarta, Kamis.
“Mudah-mudahan motivasi anak-anak tidak membuat mereka terlalu percaya diri, tapi yang jelas motivasi kita bagus,” imbuhnya.
Baca juga: Madura United Kalahkan Persikabo 3-2
Rakhmad kemudian mengatakan, dua kemenangan beruntun Laskar Sape Kerrab di dua laga terakhir menjadi bukti kerja keras tim yang menargetkan finis di empat besar atau zona Championship Series.
“Itulah kerja keras kami selama ini dalam latihan. “Karena target awal sudah tercapai, ingin masuk empat besar dan sampai saat ini target tersebut belum kami ubah,” ujarnya.
Pada laga berikutnya, Madura terancam tidak bisa dipimpin langsung oleh pelatih kepala Mauricio Souza karena kondisi pelatih asal Brasil itu sedang tidak bagus.
Meski demikian, Rakhmad selaku asisten pelatih tetap melibatkan Mauricio dengan menjalin komunikasi intens terkait persiapan tim jelang menghadapi The Guardians.
“Pelatih Mauricio sedang tidak dalam kondisi baik. Namun kami masih terus berkomunikasi dengannya, termasuk mengenai siapa yang harus dirotasi terkait beberapa pemain yang absen, ujarnya.
Baca juga: Witan berharap mendapat menit bermain lebih banyak di bawah pelatih baru
“Kami juga harus melakukan itu dengan Pelatih Mauricio. Yang jelas dia sebenarnya ingin hadir besok tapi kondisinya tidak memungkinkan sehingga terpaksa ditunda lagi, lanjutnya.
Sementara dari sisi pemain, Novan Setya Sasongko mengaku ingin melanjutkan tren positif Madura dengan meraih tiga kemenangan beruntun di liga untuk terus meramaikan persaingan empat besar.
Madura sendiri saat ini berada di posisi kelima klasemen dengan raihan 42 poin, terpaut tiga poin dari Persib Bandung yang berada di posisi runner-up dan terpaut 18 poin dari pemuncak klasemen, Borneo FC.
“Kalau saya lihat sendiri, persaingan sekarang dari posisi kedua hingga keenam cukup kecil. Jadi motivasi kami di setiap pertandingan adalah meraih hasil maksimal,” kata bek berusia 34 tahun itu.
Baca juga: Gol Riski Afrizal membuat Persija gagal meraih poin dari Madura United
Baca juga: Penampilan gemilang Lilipaly antar Borneo FC kalahkan Bhayangkara FC 4-0
Baca juga: Bhayangkara FC memecat Mario Gomez setelah serangkaian hasil buruk
Reporter: Zaro Ezza Syachniar
Redaktur: Junaydi Suswanto
Hak Cipta © ANTARA 2024