Liputan6.com, Jakarta – Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan Stadion Si Jalak Harupat sudah mendapat perawatan yang tepat pasca rusak akibat hujan deras dan angin kencang.
Sosok yang merangkap Menteri BUMN ini memastikan Stadion SJH sudah diperbaiki sehingga siap menggelar Piala Dunia U-17 2023.
Seperti diketahui, Indonesia yang ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 FIFA sebelumnya menyiapkan empat stadion utama untuk dijadikan lokasi pertandingan Piala Dunia U-17 2023.
Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Manahan (Solo), Stadion Internasional Jakarta (Jakarta), dan Stadion Si Jalak Harupat (Bandung) akan menjadi saksi persaingan 24 negara peserta ajang sepak bola remaja bergengsi dunia.
Sayangnya, stadion terakhir sempat mengalami kendala beberapa saat menjelang Piala Dunia U-17 2023. Hujan deras dan angin kencang yang melanda kawasan Bandung menyebabkan Stadion Si Jalak Harupat mengalami kerusakan ringan.
Kendati demikian, pihak penyelenggara langsung mengambil langkah cepat mengantisipasi situasi tersebut, sehingga Stadion Si Jalak Harupat kini dipastikan siap menggelar Piala Dunia U-17 2023.
“Kemarin hujan deras di Bandung, jadi ada beberapa kerusakan (di Stadion Si Jalak Harupat), tapi sudah diperbaiki,” kata Erick Thohir saat menghadiri konferensi pers pengenalan brand duta Piala Dunia U-17 2023. di Jakarta Selatan, Rabu (11/8/2023).
“Di lapangan juga tidak ada masalah, hanya soal bagaimana jalannya pertandingan. Saya kira tidak ada keluhan dari negara-negara yang hadir. Jadi semua senang dengan fasilitas hotel, jarak, lapangan, transportasi, semuanya positif,” imbuh Ketum PSSI itu.
Piala Dunia FIFA U-17 Indonesia dapat disaksikan di Indosiar dan SCTV. 52 pertandingan langsung selengkapnya bisa kamu saksikan hanya di Vidio. Pertandingan terbaik di Moji dan Mentari, serta melalui Nex Parabola.
Hanya dalam hitungan hari, sejumlah stadion tuan rumah Piala Dunia U-17 mulai dipasang Video Assistant Referees atau VAR. Di Stadion Si Jalak Harupat, pemasangan VAR sudah dimulai.