Kejadian ini tentu menuai komentar pedas dari Shin Tae-yong yang merasa dirugikan. Pelatih Timnas Indonesia itu berharap ada peninjauan ulang terhadap gol keduanya, karena dinilai 100 persen offside.
“Tim kami telah menunjukkan upaya yang luar biasa dan performa yang bagus. Namun, saya menyarankan agar gol kedua (Irak) dipertimbangkan kembali. Menurut kami, ini tidak dapat diterima. Itu 100 persen offside,” ujarnya pasca- konferensi pers pertandingan.
“Jika ada kesalahan dalam pengambilan keputusan wasit, bisa merusak citra Piala Asia. Saya merasa sangat disayangkan gol kedua Irak terjadi karena itu adalah momen krusial dalam pertandingan ini,” kata Shin Tae-yong. lagi.
Lebih lanjut, juru taktik asal Korea Selatan, pertandingan bisa saja berjalan berbeda jika wasit tidak salah mengambil keputusan terkait gol kedua Irak. STY yakin Timnas Indonesia bisa menang atau setidaknya imbang jika gol tersebut dianulir.
“Seandainya tidak ada gol kedua yang disalahartikan (keputusan salah diambil) oleh wasit, situasinya bisa saja berbeda. Meski tim Irak relatif lebih kuat dari kami, saya rasa kami masih bisa menampilkan performa bagus, mencetak gol, dan mungkin kita bisa seri atau bahkan menang (atas Irak), itu yang saya pikirkan,” tambah pelatih timnas Indonesia itu.