Site icon Angkara

Perbasi meminta FIBA ​​​​Asia menentukan jadwal BCL Asia yang lebih matang

Jakarta (ANTARA) – Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PP Perbasi) meminta Federasi Bola Basket Internasional (FIBA) Asia dapat menentukan jadwal penyelenggaraan Basketball Champions League (BCL) Asia ke depan dengan lebih matang agar klub-klub peserta dapat mempersiapkan diri.

Ketua Umum PP Perbasi Danny Kosasih mengaku sangat mendukung terselenggaranya BCL Asia 2024, namun berharap kedepannya jadwalnya bisa dibuat lebih matang dan diinformasikan terlebih dahulu kepada federasi masing-masing negara.

“Kami tentu mendukung BCL Asia karena merupakan program turunan dari FIBA ​​Asia. Kami hanya meminta agar waktu pelaksanaannya jelas dan tidak berubah di kemudian hari,” kata Danny kepada ANTARA di Jakarta, Sabtu.

Ia menjelaskan, kepastian jadwal itu penting agar setiap klub yang akan mewakili masing-masing federasi atau menjadi peserta bisa lebih mempersiapkan diri untuk mengikuti kompetisi internasional yang baru pertama kali digelar tahun ini.

“Misalnya Oktober (tahun depan) yang berikutnya, ya silakan saja. Sayang sekali klub tiba-tiba harus bersiap untuk ambil bagian, padahal mereka juga harus fokus ke IBL (Indonesia). Liga Bola Basket),” kata Danny.

Danny mengapresiasi kompetisi tersebut karena merupakan program turunan dari FIBA ​​​​Asia untuk memajukan olahraga bola basket, sehingga klub-klub dari masing-masing perwakilan federasi memiliki pengalaman pertandingan internasional yang mewakili negara.

Sedangkan Pelita Jaya Jakarta dan Prawira Harum Bandung akan mewakili Indonesia pada kompetisi Basketball Champions League (BCL) Asia 2024 yang dimulai melalui babak kualifikasi di dua negara yakni di Ulan Bator, Mongolia dan Jakarta, Indonesia.

Babak kualifikasi pertama berlangsung di Ulan Bator Mongolia pada 3-7 April, kemudian dilanjutkan babak kualifikasi kedua di Jakarta Indonesia, pada 23-26 April.

Pada perjuangan di babak kualifikasi, Prawira Harum Bandung tergabung di Grup A bersama wakil Malaysia (NS Matrix Deers), Hong Kong (Hong Kong Timur), dan Mongolia (runner up kompetisi di Mongolia).

Kemudian Pelita Jaya akan bertanding mulai dari Grup B dengan wakil Thailand (Hi-Tech Basketball Club), juara kompetisi Mongolia, dan Singapura (Adroid Club).

Pada babak kualifikasi pertama di Mongolia, masing-masing tim akan memainkan tiga pertandingan. Juara pertama Grup A dan B akan lolos ke babak kualifikasi kedua di Jakarta.

Sementara peringkat kedua dan ketiga masing-masing grup akan kembali bertemu secara cross-over, untuk memperebutkan tiket babak kualifikasi kedua di Jakarta. Dengan begitu, empat tim akan bertanding di Jakarta untuk memperebutkan tiket BCL Asia 2024.

Wartawan : Donny Aditra
Redaksi : Eka Arifa Rusqiyati
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version