Dia datang ke klub luar biasa ini bersama Carlo yang tahu bagaimana menemukan posisi terbaik. Jakarta (ANTARA) – Pelatih Manchester City Pep Guardiola terkesan dengan penampilan gelandang Jude Bellingham bersama Real Madrid musim ini.Menurut pelatih asal Spanyol itu, Bellingham memiliki kecerdasan dan visi di atas pemain sepak bola pada umumnya meski usianya masih muda.
“Dia bermain di usia 17 tahun satu atau dua kali saat kami menghadapi Borussia Dortmund (klub Bellingham sebelumnya) dan saya katakan, itu bukan hanya soal skill, tapi yang membedakan adalah apa yang ada di otak dan pikirannya,” kata Pep Guardiola, dikutip dari Manchester situs resmi klub. Kota, Selasa.
Manchester City akan bertandang ke markas Real Madrid, di Stadion Santiago Bernabeu, Rabu, pada laga leg pertama babak perempat final Liga Champions.
Pep menilai pemain timnas Inggris itu menjadi pemain yang patut diwaspadai, pasalnya ia menemukan posisi kunci dalam strategi yang diterapkan pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti.
“Dia datang ke klub luar biasa ini bersama Carlo yang tahu bagaimana menemukan posisi terbaik. Carlo menemukannya dan dia menjalani musim yang luar biasa dan dia beradaptasi dengan cepat,” ujar mantan pelatih Bayern Munich itu.
Sejauh ini, Bellingham yang baru menjalani musim pertamanya bersama Real Madrid usai dibeli dari Borussia Dortmund pada bursa transfer musim panas lalu, sudah mencetak 20 gol dan 10 assist di semua kompetisi.
Selain mewaspadai pergerakan Bellingham, Pep juga mewaspadai gaya permainan El Real yang menggunakan tekanan tinggi dan kerap menyulitkan lawan melalui skema serangan balik.
“Mereka akan bermain menekan tinggi, sangat agresif. Mereka sangat berbahaya…Semua orang tahu, bukan hanya Pep, kekuatan yang mereka miliki dalam transisi. Mereka punya kecepatan luar biasa,” kata Pep.
Meski demikian, Pep mengungkap timnya punya keunggulan karena melakoni leg kedua di markas dan di hadapan ribuan suporter, seperti yang terjadi pada musim sebelumnya saat The Citizens bertemu El Real di babak semifinal.
“Kami mempunyai sedikit keuntungan karena kami memainkan leg kedua di kandang di mana kami merasa kuat dan sangat percaya diri namun kami harus bermain 90 menit di sini,” kata Pep.
Baca juga: Bellingham menyebut skorsing dua pertandingannya “agak konyol”
Baca juga: Gol telat Bellingham cegah Inggris kalah dari Belgia
Wartawan : Fajar Satriyo
Redaksi : Budisantoso Budiman
Hak Cipta © ANTARA 2024