Site icon Angkara

Pelatih asal Iran itu mengakui kualitas juara bertahan Spanyol

Pelatih Iran akui kualitas tim juara bertahan Spanyol

Jakarta (ANTARA) – Pelatih bola basket Iran Hakan Demir memuji kualitas timnas Spanyol yang baru saja mengalahkan timnya dengan skor 65-85 pada laga ketiga Grup G Piala Dunia FIBA ​​2023 di Gelora Indonesia. Bung Karno Arena, Jakarta, Rabu.Pada laga tersebut, Iran sempat memenangi kuarter pertama dengan skor 17-16. Namun Spanyol yang merupakan juara bertahan Piala Dunia FIBA ​​edisi terakhir 2019 justru mengamuk dengan memenangi kuarter kedua, ketiga, dan keempat dengan skor 34-43, 52-64, dan 65-85. .

“Tim berjuang hingga detik terakhir. Dan tentu saja mereka (Spanyol) menghukum setiap kesalahan dengan sempurna. Dan mereka memiliki tempo yang bagus hingga akhir. Mereka menjaga tempo tetap tinggi,” kata Hakan pada konferensi pers pasca pertandingan.

Baca juga: Spanyol menyapu bersih tiga laga Grup G dengan kemenangan

Hasil tersebut membuat Iran gagal meraih satu pun kemenangan di babak 1 fase grup Grup G karena di dua laga sebelumnya mereka mengalami kekalahan saat dikalahkan Brasil dengan skor 59-100 pada Sabtu (26/8) lalu. Pantai Gading dengan skor 69-71 pada Senin (26/8). 28/8.

“Dan saya pikir kami mendapat pengalaman bagus dari pertandingan ini (melawan Spanyol). Selain itu, kami menjaga sistem hingga detik terakhir. Dan tentunya saya bangga dengan perjuangan para pemain tersebut,” kata Hakan.

Hakan tak hanya memuji tim Spanyol, tapi juga Arsalan Kazemi yang mencetak 2 poin, 3 rebound, dan 1 assist pada laga melawan tim asuhan Sergio Scariolo.

“Mengenai pertandingan hari ini, kami tahu kami bermain melawan juara dunia. Dan apapun kesalahan yang kita lakukan, mereka akan memanfaatkannya,” kata Arsalan.

Baca juga: Brasil Dampingi Spanyol Lolos ke Babak Selanjutnya Piala Dunia FIBA ​​2023

Iran (urutan ke-4 Grup G) gagal lolos ke babak selanjutnya dan hanya bersaing memperebutkan posisi 17-32 di babak klasifikasi bersama Pantai Gading (urutan ke-3 Grup G) dan tergabung di Grup P bersama Prancis (urutan ke-3) dan Lebanon (urutan ke-4). ) sebagai wakil Grup H.

Pada laga pertama, Iran akan menghadapi salah satu tim unggulan yang tumbang, Prancis, yang dalam dua edisi terakhir Piala Dunia FIBA ​​(2014, 2019) finis di peringkat ketiga.

Melihat hal itu, Hakan selaku pelatih akan membuat anak asuhnya menampilkan permainan terbaiknya menyambut laga yang akan dilangsungkan pada Kamis (31/8) pukul 20.30 WIB di Indonesia Arena.

“Tentu saja kami menghadapi lawan yang bagus. Namun, Prancis, kami termasuk dalam grup kedua ini. Tapi mereka punya kualitas tinggi dan sudah sering tampil di final Eropa, selalu berada di empat besar dunia. Mereka punya kualitas, tapi kami akan melakukannya.” lakukan yang terbaik tentunya,” kata Hakan.

Baca juga: Tim Soares Puas dengan Kemenangan atas Pantai Gading

Reporter: Zaro Ezza Syachniar
Redaktur: Irwan Suhirwandi
HAK CIPTA © ANTARA 2023

Exit mobile version