Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum National Paralympic Committee (NPC) Indonesia Senny Marbun menargetkan bisa mendatangkan 27 atlet peraih dua medali emas pada Paralimpiade Paris, Paris 2024 pada 28 Agustus hingga 8 September.Target 27 atlet Paralimpiade Paris ini bertambah empat dari jumlah atlet yang mengikuti Paralimpiade Tokyo 2020, Jepang.
Untuk target emas, Senny di Jakarta, Rabu, bertekad mempertahankan dua medali emas yang diraih di Tokyo. Target hanya dua medali emas dari 27 atlet yang dibidik, kata dia, dipasang agar atlet yang tampil tidak terlalu terbebani.
Pada cabang olahraga bulu tangkis yang pada edisi Tokyo berhasil meraih dua emas, dua perak, dan dua perunggu, di Paralimpiade Paris Senny menargetkan bisa kembali menyumbangkan emas untuk Indonesia.
“Target kita lolos 27 atlet dan target kita di Paralimpiade kalau bisa dua medali emas dulu, jangan tinggi dulu. Nanti kalau terlalu tinggi nanti capek dan sakit, jadi dapat dua emas. Medali dulu, siapa tahu dapat lima,” kata Senny saat menghadiri acara penandatanganan kesepakatan. kerjasama Kemenpora dengan NPC persiapan kualifikasi Paralimpiade Paris, Perancis 2024 di Kantor Kemenpora, Jakarta.
Baca juga: Menpora kucurkan Rp 36 miliar ke NPC untuk persiapan Paralimpiade
Pada penandatanganan perjanjian kerja sama antara Kemenpora dengan NPC, Kemenpora memberikan bantuan sebesar Rp36 miliar kepada 10 cabang olahraga persiapan kualifikasi Paralimpiade Paris.
“Ini luar biasa. Cukup dan kami berterima kasih kepada Pak Menteri yang telah mengawasi kami dengan luar biasa untuk meningkatkan prestasi kami. Karena tanpa dana kami tidak bisa berbuat apa-apa. Tanggung jawab kami sekarang adalah prestasi,” imbuhnya.
Besaran dana tersebut, kata Senny, untuk agenda pemusatan latihan 10 cabang olahraga yang kini telah dimulai pada 1 Januari guna memenuhi target pengiriman 27 atlet.
Saat ini NPC telah menyetujui 12 atlet yang akan tampil di Paralimpiade Paris, dengan rincian empat atlet panahan, dua atlet atletik, satu atlet balap sepeda, dua atlet menembak, dan tiga atlet renang.
“Untuk pemusatan latihan di Solo. Tapi kami akan terus mencari event tunggal agar bisa mendapatkan poin yang tepat dan masuk ke Paralimpiade,” kata Senny.
Baca juga: Menpora tegaskan standar latihan nasional atlet Paralimpiade setara dengan Olimpiade
Wartawan : Zaro Ezza Syachniar
Redaktur: Hernawan Wahyudono
Hak Cipta © ANTARA 2024