Bola.net – Manajer Arsenal, Mikel Arteta, memberikan pandangannya terkait penyelenggaraan Liga Super Eropa (ESL). Ia menegaskan, timnya sama sekali tidak berminat mengikuti turnamen tersebut.
Kemarin, Pengadilan Uni Eropa (CJEU) mengambil keputusan besar. Mereka memastikan proyek ESL yang sempat terhenti bisa dilanjutkan kembali.
Sekadar informasi, ESL awalnya digagas oleh 12 klub papan atas Eropa. Arsenal menjadi salah satu dari 12 tim yang mengusulkan pembentukan ESL pada tahun 2021.
Namun baru-baru ini, Arsenal mengeluarkan pernyataan resmi. Mereka memastikan pihaknya tidak akan mengikuti turnamen yang diusung A22 tersebut.
Apa alasan Arsenal memutuskan untuk tidak bergabung dengan ESL kali ini? Simak penjelasan Arteta berikut ini.
1 dari 4 halaman
Bentuk Usaha Tetap
Selebrasi skuad Arsenal pada laga Premier League menjamu Luton Town, Rabu (6/12/2023). (c) Foto AP/Ian Walton
Dalam konferensi persnya baru-baru ini, Arteta mengungkapkan bahwa Arsenal tidak akan mengubah pendiriannya.
Pada tahun 2019 lalu mereka memutuskan untuk keluar dari proyek ESL dan ia menegaskan bahwa timnya tidak akan mengubah pendiriannya.
Saya rasa sikap kami sudah cukup jelas. Kami berada di posisi yang sama seperti sebelumnya, kata Arteta.
2 dari 4 halaman
Masih Suka Bermain di UCL
Selebrasi William Saliba pada laga Arsenal vs Burnley pekan ke-12 Liga Inggris 2023/2024, Sabtu (11/11/2023) malam WIB. (c) Foto AP/Kin Cheung
Menurut Arteta, Arsenal masih sangat menikmati bermain di Liga Champions.
Sehingga ia menyebut tidak ada urgensi bagi timnya untuk berganti kompetisi dalam waktu dekat.
“Kami sangat suka bermain di Liga Champions dan kami akan melanjutkan kecintaan kami. Kami tidak berencana berpindah kompetisi,” tutupnya.
3 dari 4 halaman
Dukungan Minimal
Florentino Perez. (c) Foto AP
Hingga saat ini klub-klub papan atas Eropa masih bersikeras menolak terbentuknya ESL.
Saat ini hanya Barcelona, Real Madrid, dan Napoli yang terbuka mendukung bergulirnya turnamen ini.
4 dari 4 halaman
Klasemen Liga Inggris
(ArsenalFC)