Jakarta (ANTARA) – Pelatih PSS Sleman Marian Mihail meminta anak asuhnya memetik pelajaran dari kekalahan melawan Borneo FC dengan skor 0-1 pada laga pekan ke-12 Liga 1 Indonesia di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (17/9). .Dikutip dari laman resmi klub, Senin, Mihail menyebut kekalahan ini harus mereka jadikan bahan evaluasi menatap laga selanjutnya agar tidak mengulangi kesalahan yang sama.
“Setelah menghadapi Persebaya, PSM, dan Borneo FC, menurut saya ketiganya adalah tim terbaik di Liga Indonesia. Masih harus menambah evaluasi dan mengkaji lebih detail,” kata Mihail.
“Mudah-mudahan PSS bisa meraih hasil terbaik untuk laga berikutnya dan bisa belajar dari kesalahan di laga kali ini. Selanjutnya kita akan membangun pondasi tim yang lebih kuat dan baik untuk PSS Sleman untuk musim depan,” lanjutnya.
Baca juga: Borneo FC menang tipis 1-0 saat menjamu PSS Sleman
Terkait kekalahan dari Borneo FC, pelatih asal Rumania itu mengaku kecewa dengan hasil yang didapat, apalagi Jihad Ayoub dan kawan-kawan memainkan permainan yang buruk.
Mihail menambahkan, Borneo FC memang pantas meraih kemenangan pada laga kali ini, apalagi skuad Pesut Etam bermain dengan motivasi dan intensitas tinggi.
“Saya kecewa dengan kekalahan yang dialami PSS Sleman di menit-menit akhir pertandingan. Tapi inilah sepak bola. Seharusnya hasil pertandingan tidak pantas untuk kami tapi kami bermain buruk, tidak mampu menjaga aliran bola seperti yang diharapkan. biasa,” kata Mihail.
Wartawan : Aldi Sultan
Redaktur: Irwan Suhirwandi
HAK CIPTA © ANTARA 2023