Pluim tak lagi menjadi pemain PSM Makassar, ia sudah diperkenalkan ke Borneo FC
Makassar (ANTARA) – Manajemen Persatuan Sepak Bola Makassar (PSM) yang mengelola klub PSM Makassar membantah memecat pemain bernomor punggung 80 asal Belanda, Wiljan Pluim, dengan alasan manajemen sudah tidak membutuhkannya lagi.“Pluim sudah tidak menjadi pemain PSM Makassar, dia sudah diperkenalkan ke Borneo FC. Tidak ada masalah, namun ada situasi akhirnya PSM Makassar dan Wiljan Pluim sepakat untuk mengakhiri kerjasamanya,” kata Media Officer (MO) PSM Makassar. , Sulaiman Abdul Karim kepada wartawan. di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa.
Ia pun membantah tak ada masalah antara Pluim dan manajemen yang selama ini bermain sangat baik di klub PSM Makassar bahkan mengantarkannya menjuarai Liga BRI musim 2022-2023 dan menjuarai Piala Presiden 2019.
“Kami sama-sama mengakhiri kerja sama, keputusan ini diambil kedua belah pihak, kami sepakat mengambil keputusan ini. Dan meski sulit, tapi itulah jalan yang harus ditempuh,” ujar pria yang akrab disapa Sule itu.
Saat ditanya soal pernyataan Pendiri Bosowa Group Aksa Mahmud yang menyebut Pluim sudah tak fit lagi di PSM dengan alasan sudah tua dan tak mampu berlari hingga akhirnya dipecat, Sule pun mengklarifikasi tak ada yang namanya pemecatan.
Sebenarnya kata api kurang tepat, karena dia tidak bilang api, tapi dia akan menggantikan Wiljan Pluim dengan pemain lain. Sebab, keinginan PSM Makassar dan keinginan Pak Aksa tentu saja akan diganti dengan pemain yang lebih baik. agak berlebihan jika dikatakan kebakaran,” ujarnya mengklarifikasi.
Soal pengganti Pluim di PSM Makassar karena pindah ke Borneo FC, kata dia, sejauh ini belum ada. Namun semoga saja di putaran kedua saat bursa transfer sudah dibuka pemain yang dimaksud sudah bisa memperkuat PSM.
Terkait respon demonstrasi suporter terkait lima kekalahan beruntun PSM Makassar di BRI Liga I musim 2023/2024, kata Sule, tentu akan ada evaluasi dari pelatih mengenai strategi laga selanjutnya.
“Lima kekalahan ini kami akui, tapi ini anomali di luar kebiasaan PSM, apalagi kami juara bertahan. Tapi Insya Allah akan kami evaluasi, mudah-mudahan melawan Arema FC tanggal 20 nanti menjadi momentum bagi kami untuk bangkit,” katanya dengan antusias.
Baca juga: Borneo FC menghadirkan mantan gelandang PSM Makassar Wiljan Pluim
Baca juga: Madura United kokoh di peringkat kedua usai mengalahkan PSM Makassar 2-0
Baca juga: PSM Makassar dilibas wakil Malaysia Sabah FC 0-5
Wartawan : M Darwin Fatir
Redaktur: Junaydi Suswanto
HAK CIPTA © ANTARA 2023