Jakarta (ANTARA) – Kontingen Jawa Barat (Jabar) menjadi juara umum pada babak kualifikasi cabang olahraga taekwondo Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 yang digelar di GOR POPKI, Jakarta, 27 hingga 30 Oktober.Pada turnamen yang diikuti 805 atlet dari 35 provinsi itu, Jabar sukses meraih sepuluh medali emas, enam medali perak, dan satu medali perunggu.
Sedangkan Jawa Tengah (Jateng) menempati posisi kedua dengan perolehan tujuh medali emas, dua medali perak, dan lima medali perunggu. Peringkat ketiga menjadi milik DKI Jakarta dengan perolehan dua medali emas, empat medali perak, dan enam medali perunggu.
“Selamat kepada Jabar, Jateng, dan DKI Jakarta atas prestasinya. Provinsi lain harus mengejar ketertinggalan karena tidak ada yang tidak mungkin. Bagaimana atlet bisa menang dengan berlatih keras, pembinaan, manajemen, pelatih punya konsep kepelatihan yang baik,” ujar Ketua Umum. Manajemen Mayor Taekwondo Indonesia (PB TI) Richard Tampubolon dalam keterangan resmi yang diterima wartawan.
“Olahraga harus memuat hiburan-hiburan yang adaptif dengan perkembangan zaman saat ini, maka kita berharap dengan semakin banyaknya peminatnya maka akan semakin digemari, tentunya semakin banyak pihak yang terpanggil untuk berkolaborasi dengan taekwondo, untuk mendukung taekwondo dalam mempersiapkan atlet, baik dalam pelatnas dalam negeri, try out, pemusatan latihan di luar negeri, maupun kompetisi di luar negeri untuk menambah jam terbang dalam mencetak atlet kelas dunia, tambahnya.
Babak penyisihan PON ini juga menjadi indikator program pembinaan yang berjalan di masing-masing pengurus provinsi. Selain untuk memperebutkan tiket PON Aceh-Sumut, hasil babak kualifikasi PON taekwondo akan menjadi sarana pemantauan para atlet yang akan masuk pelatnas tingkat junior dan senior.
Baca juga: Wakil Jateng Menang Mudah Atas Wakil Kalimantan Utara di Final Putra Under 54 Kg
Dari evaluasi yang ada, Richard menilai performa fisik dan variasi serangan para atlet masih perlu ditingkatkan agar bisa meraih prestasi di level yang lebih tinggi.
“Itu semua akan dipelajari oleh tim pencari bakat kita, dan kita mohon doanya agar kita bisa mendapatkan atlet-atlet yang benar-benar berbakat, yang akan kita latih dalam latihan sepanjang tahun, dalam road map menuju Olimpiade 2028, targetnya adalah yaitu Asian Games dan SEA Games,” ujar sosok yang juga menjabat Panglima Komando Gabungan Wilayah III Pertahanan itu.
Pada perhelatan PON 2021 di Papua, komposisi tiga besar klasemen medali cabang olahraga taekwondo serupa dengan hasil babak kualifikasi.
Jawa Barat menjadi juara umum dengan perolehan sembilan medali emas, tiga medali perak, dan tiga medali perunggu. Disusul Jawa Tengah empat medali emas, enam medali perak, dan lima medali perunggu, serta Jakarta tiga medali emas, satu medali perak, dan enam medali perunggu.
Baca juga: PBTI Pantau Talenta Muda Taekwondo di Babak Kualifikasi PON
Baca juga: Syamsul Hilali menang susah payah dari M Ridwan di final -87kg
Wartawan : A Rauf Andar Adipati
Redaksi : Eka Arifa Rusqiyati
HAK CIPTA © ANTARA 2023