Jakarta (ANTARA) – Pelatih Timnas U-17 Iran Hossein Abdi meminta maaf setelah timnya gagal mengamankan kemenangan usai kalah 1-2 dari Inggris pada laga Grup C Piala Dunia U-17 2023 di Jakarta International Stadium, Jakarta, Selasa ( 14/11).
“Saya meminta maaf kepada semua orang karena kami gagal membuat mereka bahagia,” kata Hossein dalam laman resmi FIFA, Rabu.
Iran tercatat unggul lewat gol Abolfazl Zamani, namun Inggris membalas lewat dua gol Reiss Denny dan Joel Ndala di babak kedua.
Hasil ini membuat Iran gagal melanjutkan kejutannya setelah mampu mengalahkan juara bertahan Brasil 3-2 di laga sebelumnya.
“Bisa saja kami menang, namun kami malah mengalami kekalahan di menit-menit terakhir, yang sangat disayangkan. Inggris adalah tim yang luar biasa dan sebelumnya sudah meraih gelar juara di kompetisi tersebut,” sambungnya.
Meski kalah dari Inggris, Iran masih berpeluang lolos ke babak 16 besar jika mampu mengamankan kemenangan melawan Kaledonia Baru di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (17/11).
Kini Iran berada di peringkat ketiga Grup C Piala Dunia U-17 dengan tiga poin dari dua pertandingan, memiliki poin yang sama dengan Brasil di peringkat kedua, namun tertinggal selisih gol.
Wartawan : Aldi Sultan
Redaktur: Teguh Handoko
HAK CIPTA © ANTARA 2023