Fajar/Rian mencoba menciptakan skenario berbeda di game kedua. Wakil Indonesia merespons dengan agresif dan mampu unggul 8-3 atas Liang/Wang di awal set. Keduanya masih dominan 11-4 memasuki jeda game kedua.
Dominasi tersebut berusaha mereka pertahankan, Fajar/Rian berhasil mengumpulkan dua poin tambahan berturut-turut selepas jeda. Sayangnya, skor ganda putra Indonesia akhirnya dipatahkan oleh duo Tiongkok setelahnya.
Kedua pasangan hanya terpaut enam poin pada kedudukan 14-8. Sejumlah kesalahan sendiri yang dilakukan Fajar/Rian pun memberi angin segar bagi Liang/Wang. Beruntung wakil Indonesia mampu mengakhiri gim kedua dengan 21-12 dan memaksa pertandingan berlanjut ke set penentuan.
Fajar/Rian diharapkan bisa melanjutkan permainan impresifnya di game ketiga. Namun, ganda putra Merah Putih sempat berada dalam posisi minor sejak awal dan tertinggal jauh 3-11 saat jeda.
Fajar Alfian berusaha menampilkan permainan bagus selepas jeda. Ia berperan penting membawa duo Indonesia mengoleksi lima poin berturut-turut sehingga memperkecil ketertinggalan menjadi 8-11.
Pasangan Merah Putih kembali mendekatkan kedudukan menjadi 11-12. Namun Liang/Wang langsung melesat, dan perolehan poin ganda putra China tak terbendung setelahnya.
Wakil Indonesia akhirnya harus mengakui keunggulan lawannya di babak semifinal BWF World Tour Finals 2023. Meski sempat berusaha mengejar ketertinggalan, Fajar/Rian tetap dipaksa tunduk 16-21 oleh Liang/Wang.