Jakarta (ANTARA) – Pembalap Mercedes Lewis Hamilton yakin rekan setimnya, George Russell, lah yang mengalami kecelakaan di lap terakhir. Grand Prix Singapura di penghujung pekan lalu, bisa langsung bangkit menghadapi Grand Prix Jepang.Ya, kami semua berusaha untuk menjadi sempurna, dan karena itu, sangat mudah untuk melakukan kesalahan, kata Hamilton, dikutip dari laman resmi Formula 1, Selasa.
“Sangat mudah juga bagi kita semua untuk berada di posisi George. “Dia membalap dengan fenomenal sepanjang akhir pekan, jadi sayang sekali apa yang terjadi di lap terakhir itu… tapi saya tahu dia akan bangkit kembali,” tambahnya.
Sementara pada GP Singapura akhir pekan lalu, Russell dan Hamilton masing-masing berada di urutan kedua dan keempat untuk memperebutkan podium.
Sempat turun ke posisi keempat dan kelima, pasangan ini berhasil melewati Charles Leclerc, sebelum mengejar Lando Norris dan Carlos Sainz. Namun, mereka juga tidak bisa menjadi lebih baik, dengan Sainz memberikan Norris DRS untuk menjaga jarak dari Russell dan Hamilton.
Baca juga: Sainz Raih Pole GP Singapura, Verstappen Tak Terdepan di Grid
Dan pada lap terakhir saat ia mengejar Norris, Russell menabrak pembatas saat masuk ke Tikungan 10, dengan kerusakan pada suspensi membuatnya meluncur langsung ke dinding. Hal ini membuat Hamilton melaju dan finis di posisi ketiga.
Hamilton melanjutkan, dirinya optimis Russell merupakan pembalap tangguh dan akan terus berkembang meski kesulitan yang dihadapinya.
“Dia terus berkembang, jadi saya tahu dia akan terus menjadi lebih kuat dan lebih cepat, dan jika ada yang bisa saya lakukan untuk membantu, tentu saja saya akan melakukannya,” kata Hamilton.
Sementara itu, Prinsipal Tim Balap Mercedes Toto Wolff mengaku senang melihat Hamilton naik podium, namun ia merasa Russell juga pantas mendapatkan tiga trofi teratas atas penampilannya selama akhir pekan.
Baca juga: Mercedes Yakin Mampu Hadapi Dominasi Red Bull di F1 2024
“Ya, sungguh luar biasa Lewis bisa naik podium. Dia menjalankan balapan dengan brilian, juga memiliki kecepatan yang bagus. Tapi, sayang sekali bagi George karena dia bekerja keras untuk itu. “Kami bisa saja meraih P3-P4 dan mengumpulkan banyak poin,” kata Wolff.
“Itu adalah momen yang sangat disayangkan; George menabrak tembok dan itu hanya kesalahan kecil sepersekian detik, dan itu mengakhiri balapan yang hebat. “Ini sangat disayangkan karena dia pantas mendapatkan podium,” imbuhnya.
Sedangkan putaran selanjutnya Formula 1 adalah Grand Prix Jepang yang akan berlangsung di Sirkuit Internasional Suzuka, 22-24 September.
Baca juga: Hamilton & Russell perpanjang kontrak dengan Mercedes hingga 2025
Wartawan : Arnidhya Nur Zhafira
Redaktur: Junaydi Suswanto
HAK CIPTA © ANTARA 2023