Site icon Angkara

Gol tunggal Henrique kemenangan Persebaya atas Bhayangkara Presisi FC

Gol tunggal Henrique menangkan Persebaya atas Bhayangkara Presisi FC

Surabaya (ANTARA) – Gol tunggal Paulo Henrique pada menit ke-54 membawa Persebaya Surabaya menang 1-0 atas Bhayangkara Presisi FC pada laga pekan ke-24 Liga 1 Indonesia 2023/2024 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Minggu. Kemenangan ini menempatkan Persebaya di posisi 12 klasemen dengan total 30 poin, sedangkan Bhayangkara FC masih di posisi terbawah dengan 15 poin.

Pada laga tersebut, kedua tim langsung melancarkan serangan ke pertahanan lawannya masing-masing sejak menit pertama.

Persebaya mendapat dua peluang yakni melalui Duarte dan Paulo Henrique, namun tak mampu menjebol gawang Bhayangkara yang dijaga Aqil Savik.

Begitu pula dengan klub berjuluk The Guardians, melalui Dendy Sulistyawan dan Zulfahmi yang mencoba peruntungan dari luar kotak penalti, namun tendangannya masih jauh di atas gawang Persebaya yang dijaga Ernando Ari Sutaryadi.

Pada menit ke-25, Persebaya mendapat peluang melalui M Iqbal setelah mengecoh beberapa pemain lawan, namun tendangannya masih melambung di atas gawang Bhayangkara.

Peluang emas didapat Bhayangkara pada menit ke-36 melalui Mathias yang berhadapan dengan kiper Persebaya, namun Ernando Ari sigap menendang bola yang sudah berada di depan gawang.

Beberapa kali pemain kedua tim terlibat adu mulut hingga membuat pertandingan berjalan dengan intensitas tinggi.

Hingga wasit meniup peluit tanda turun minum, skor masih imbang 0-0.

Baca juga: Persib Bandung ditahan imbang 2-2 oleh Persis Solo

Memasuki babak kedua, klub berjuluk Bajol Ijo langsung menggempur pertahanan Bhayangkara FC.

Andre Oktaviansyah mendapat peluang pada menit ke-48 usai menerima umpan Catur, namun sepakannya masih bisa ditangkap kiper Bhayangkara Aqil Savik.

Peluang emas pun didapat Bhayangkara Presisi FC pada menit ke-53 lewat tendangan keras Radja Nainggolan yang bisa ditepis dan ditangkap Ernando Ari.

Persebaya akhirnya mampu unggul lewat striker Paulo Henrique pada menit ke-54 lewat serangan balik. Usai menerima umpan Bruno, pemain asal Brasil itu sedikit mengecoh bek Bhayangkara dan langsung menceploskan bola ke gawang Aqil Savik. Skor berubah menjadi 1-0.

Bhayangkara Presisi FC yang tertinggal langsung melancarkan serangan. Radja Nainggolan kembali menciptakan peluang lewat tembakannya dari luar kotak penalti, namun masih membentur bagian luar mistar gawang Persebaya.

Begitu pula Persebaya yang langsung meningkatkan daya serangnya melalui M Iqbal, Andre Oktaviansyah, Robson Duarte, dan Bruno Moreira.

Baca juga: PSIS Semarang Fokus Main Liga 1 Meski Ditinggal Carlos Fortes

Ernando Ari kembali diserang The Guardians. Sani Rizki yang menggantikan Osvaldo Haay langsung mengancam, namun tendangannya bisa diblok kiper asal Semarang tersebut.

Di sisi lain, para pemain Persebaya yang punya kecepatan juga langsung menerobos pertahanan lawan. Namun Robson Duarte yang sudah lebih dulu berhadapan dengan Aqil Savik tak mampu mencatatkan namanya di papan skor.

Persebaya dan Bhayangkara FC harus bermain dengan sepuluh pemain karena wasit memberikan kartu merah kepada Reva Adi dan Sani Rizki pada menit ke-82 akibat perselisihan yang terjadi di kotak penalti klub kebanggaan Arek-arek Suroboyo.

Menjelang akhir pertandingan, kedua tim saling jual beli serangan. Hingga wasit Tommi Manggopa asal Bolaang meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, skor tetap bertahan 1-0 untuk kemenangan Persebaya.

Pada laga selanjutnya, Persebaya akan bertandang ke kandang Persita Tangerang pada 23 Februari. Sedangkan Bhayangkara Presisi FC akan menjamu PSS Sleman pada 22 Februari.

Daftar pemain kedua tim:
Persebaya:
Ernando Ari Sutaryadi (PG), Arief Catur Pamungkas, Reva Adi Utama (tengah), Dusan Stevanovic, Muhammad Iqbal, Andre Oktaviansyah, Paulo Henrique Santos De Azevedo, Silva Paixao Yan Victor, Robson Carlos Duerte, Muhammad Hidayat, Bruno Moreira Soares.
Pelatih Kepala: Paul Christopher Munster

Bhayangkara Presisi FC:
Muchamad Aqil Savik (PG), Anderson Aparecido Salles (tengah), Muhammad Fatchu Rochman, Radja Nainggolan, Muhammad Surya Maulana, Osvaldo Ardiles Haay, Dendy Sulistyawan, Henry Matias Mier Codina, Muhammad Zulfahmi Bin Mohd Arifin, Luis Marcelo Herrera, Witan Sulaeman.
Pelatih Kepala: Roberto Mario Carlos Gomez

Baca juga: Persib Bandung Siap Layani Persis Solo
Baca juga: Thales Lira Minta PSS Sleman Waspadai Penyerang Asing Persikabo 1973

Reporter: Indra Setiawan
Redaksi : Eka Arifa Rusqiyati
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version