Site icon Angkara

Ghalenoei menyayangkan kegagalan Iran memanfaatkan peluang melawan Qatar

Ghalenoei sesalkan kegagalan Iran manfaatkan peluang lawan Qatar

Jakarta (ANTARA) – Pelatih timnas Iran Amir Ghalenoei menyayangkan gagal mengonversi peluang menjadi gol saat timnya kalah 2-3 dari juara bertahan Qatar pada semifinal Piala Asia Qatar 2023 di Stadion Al Thumama, Al Rayyan, Rabu ( 7/2).Menurut SofaScore, dalam laga tersebut Iran mendominasi permainan dengan penguasaan bola 59 persen dan melepaskan 23 tembakan, lima di antaranya tepat sasaran dan sembilan tidak tepat sasaran, termasuk tendangan Alireza Jahanbakhsh di menit-menit akhir yang membentur tiang gawang.

“Di babak pertama, kami mengidentifikasi peluang untuk dimanfaatkan, dan setelah mencetak gol pertama, kami memiliki banyak peluang untuk menutup pertandingan. Namun, hal itu tidak terjadi pada kami,” kata Ghalenoei dilansir dari AFC, Kamis.

Ghalenoei menyaksikan penampilan terbaik Iran di babak kedua melawan Qatar di mana timnya banyak melakukan tembakan. Namun pelatih berusia 60 tahun itu sadar, jika timnya tidak memanfaatkan peluang yang didapat, maka wajar jika tim lawan menghukum timnya dengan kekalahan.

Baca juga: Unggul 3-2 Atas Iran, Timnas Qatar Dipastikan Hadapi Yordania di Final

“Kami melewatkan banyak peluang sepanjang pertandingan namun penampilan kami di babak kedua adalah salah satu yang terbaik. Kami melakukan delapan tendangan sudut di babak kedua. Tapi inilah sepak bola. “Ketika Anda tidak mendapatkan apa pun dari peluang Anda, Anda akan dihukum dan ini terjadi pada kami hari ini,” tambahnya.

Ia pun mengaku bertanggung jawab penuh atas kekalahan Iran di semifinal Piala Asia 2023 dan semakin lama berpuasa gelar setelah terakhir kali memenanginya 48 tahun lalu.

Ia menambahkan, kekalahan di babak semifinal merupakan hari terberat dalam hidupnya setelah beberapa hari sebelumnya senyumnya sangat lebar saat memimpin timnya menyingkirkan tim kuat Jepang di babak perempat final.

“Saya bertanggung jawab penuh atas kekalahan ini. “Hari ini menandai salah satu hari tersulit yang pernah saya alami dalam hidup saya,” kata Ghalenoei.

Baca juga: Ammouta: Kemenangan Kontra Korea Selatan Berkat Kolektifitas Seluruh Pemain

Wartawan : Zaro Ezza Syachniar
Redaktur: Hernawan Wahyudono
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version