Site icon Angkara

Gauff mengalahkan Svitolina untuk mempertahankan gelar Auckland Klasik

Gauff merasa tekanan berkurang pada 2024 setelah menangi US Open

Jakarta (ANTARA) – Coco Gauff mengalahkan Elina Svitolina dalam final tiga set yang melelahkan pada Minggu untuk mempertahankan gelar Auckland Klasiknya dalam pemanasan ideal untuk Australia Terbuka.Petenis peringkat tiga dunia dan unggulan teratas asal Amerika menunjukkan keberaniannya dengan bangkit untuk menang 6-7(4/7), 6-3, 6-3 melawan unggulan kedua asal Ukraina, yang performanya diragukan setelah tertatih-tatih di babak pertama. semifinal malam sebelumnya. terakhir.

Namun, Svitolina menguji sepenuhnya sang Juara AS Terbuka untuk pertama kalinya dengan kehilangan set pertama turnamen tersebut.

“Ini pertama kalinya saya harus mempertahankan gelar, jadi saya sangat senang bisa melakukannya hari ini,” kata Gauff, yang memenangkan gelar Grand Slam perdananya di New York pada September lalu, seperti disiarkan AFP.

Gauff yang berusia 19 tahun terlibat dalam pertarungan baseline yang sengit melawan petenis peringkat 25 dunia yang tidak menunjukkan tanda-tanda cedera punggung dan pergelangan kaki yang dideritanya saat mengklaim kemenangan semifinal tiga set atas Wang Xiyu dari Tiongkok.

Svitolina baru kembali melakukan tur pada April tahun lalu setelah melahirkan.

“Saya ingin mengucapkan selamat kepada Elina atas minggu yang luar biasa ini,” kata Gauff menjelang perjalanan ke Melbourne untuk Grand Slam pertama tahun ini yang dimulai tujuh hari lagi.

“Apa yang kamu lakukan, menjadi seorang ibu dan kembali begitu cepat serta berada di level setinggi itu cukup menginspirasi. Mudah-mudahan, tidak dalam waktu dekat, saya bisa melakukan apa yang sudah kamu lakukan.”

Baca juga: Gauff Selangkah Lagi Mempertahankan Gelar Auckland Klasiknya

Svitolina, semifinalis Grand Slam tiga kali, melakukan perlawanan sebelum memenangkan tiebreak.

Gauff mulai menemukan ritmenya saat menyamakan kedudukan di set kedua. Seiring dengan itu, kepercayaan dirinya meningkat dan jumlah kesalahan sendiri yang dilakukannya menurun.

Gauff menyelesaikan pertandingan dengan mengambil satu-satunya break pada set ketiga dan merebut gelar WTA kedelapannya dalam waktu dua jam 35 menit.

“Merupakan pengalaman luar biasa bermain untuk pertama kalinya di sini,” kata Svitolina.

Tentu saja ini adalah kekalahan yang berat hari ini, tapi saya berharap bisa kembali lagi tahun depan juga.”

Baca juga: Ulangi Final Australia Terbuka, Sabalenka Tantang Rybakina di Brisbane

Baca juga: Nadal Sedikit Khawatir Jelang Australia Terbuka Usai Alami Cedera

Reporter: Arindra Meodia
Redaksi : Eka Arifa Rusqiyati
Hak Cipta © ANTARA 2024

Exit mobile version