Jakarta (ANTARA) – Klub Brasil Fluminense untuk pertama kalinya menjadi juara Piala Libertadores, setelah mengalahkan Boca Juniors dengan skor 2-1 dalam laga yang dimainkan di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, Sabtu atau Minggu pagi setempat.Pemain pengganti John Kennedy melepaskan tendangan voli dari tepi kotak penalti pada menit ke-99 yang membuat Stadion Maracana bergemuruh, setelah laga berakhir imbang 1-1 di waktu normal, seperti dikutip AFP.
Kennedy kemudian mendapat kartu kuning kedua karena selebrasinya yang dinilai berlebihan usai mencetak gol.
Sebelum mencetak gol kemenangan. Kennedy memberikan dampak positif bagi Fluminense setelah dimasukkan menggantikan Ganso pada menit ke-80.
Saat itu, Boca tampak lebih berpeluang memenangi laga setelah mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-72, lewat gol bek kanan Peru Luis Advincula.
Tuan rumah kebobolan gol setelah mereka bermain lebih dalam dan bertahan, yang memberikan lebih banyak kebebasan bagi para pemain Boca untuk bertindak di area pertahanan mereka.
Fluminense memimpin pada menit ke-36, ketika Keno memainkan umpan satu-dua dengan Jhon Arias sebelum mengopernya kepada striker veteran German Cano untuk menyelesaikannya dengan tembakan mendatar.
Namun masuknya Kennedy memastikan kemenangan bagi Fluminense, sekaligus mengakhiri penantian panjang mereka sebagai salah satu dari 12 klub raksasa Brasil yang belum pernah menjuarai ajang setingkat Liga Champions di Eropa.
Baca juga: Flamengo Pecat Pelatih Usai Gagal Juara Libertadores
Baca juga: Palmeiras juara Copa Libertadores dua musim berturut-turut
Baca juga: Bruno Henrique Bawa Flamengo Kendalikan Final Copa Libertadores
Wartawan : A Rauf Andar Adipati
Redaktur: Dadan Ramdani
HAK CIPTA © ANTARA 2023